MENU TUTUP

Polres Biak Lakukan Rapid Test Bagi 52 Tahanan

Sabtu, 16 Mei 2020 | 16:19 WIB / Cholid
Polres Biak Lakukan Rapid Test Bagi 52 Tahanan Pemeriksaan rapid test kepada tahanan/Istimewa

BIAK,wartaplus.com - Polres Biak Numfor bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Biak Numfor melakukan pemeriksaan rapid test kepada 52 tahanan, Sabtu (16/5). Selain tahanan ada juga sebagian anggota Polres Biak yang turut serta dalam rapid test sebagai screening awal Covid-19, di Poliklinik Polres Biak Numfor.

Dokter Ulfa mengatakan Rapid test kali ini dilakukan kepada 52 tahanan Polres Biak Numfor, ditambah dengan beberapa anggota Polres Numfor sebagai screening awal Covid-19. Proses pelaksanaan Rapid test bagi para tahanan dan anggota Polres ini, dilakukan sesuai dengan protokol pencegahan covid-19.

“Yntuk hasil dari rapid test ini apabila nanti ada yang terkonfirmasi rapid test positif, maka yang bersangkutan akan langsung dipindahkan ke lokasi karantina di Diklat Ibdi sesuai dengan prosedur yang berlaku, dan akan dilanjutkan dengan swab test untuk memastikan positive Covid-19 atau tidak,”ujarnya.

Sementara itu Kapolres Biak Numfor AKBP Mada Indra Laksantas SIK. M. Si., mengatakan, pemeriksaan RDT/Rapid test kepada tahanan ini perlu dilakukan untuk memenuhi standar pencegahan covid-19 atau merupakan screening awal Covid-19.

Ada sekitar 52 tahanan yang melakukan rapid test, selain tahanan ada juga beberapa anggota yang turut mengikuti rapid test. “Ini sebagai langkah antisipatif dalam pencegahan Covid-19 di lingkungan Polres Biak Numfor.

Kapolres menyebut, jika nanti ada tahanan yang dinyatakan terkonfirmasi positive rapid test maka Polres Biak akan mengeluarkan surat perintah pembantaran (dikeluarkan sementara untuk berobat).

“Nantinya jika sudah dinyatakan sembuh maka surat pembantaran akan dicabut kemudian yang bersangkutan akan melanjutkan masa penahanan kembali.”ujarnya.

Perlu diketahui, Rapid test adalah metode screening awal untuk mendeteksi antibodi. Jadi, rapid test disini hanyalah sebagai pemeriksaan screening atau pemeriksaan penyaring, bukan pemeriksaan untuk mendiagnosa infeksi virus Corona atau Covid-19. Test yang dapat memastikan apakah seseorang positif terinfeksi virus Corona sejauh ini hanyalah pemeriksaan polymerase chain reaction (PCR).*


BACA JUGA

Dua Personel Gugur di Puncak Jaya, Jenazah Telah Dievakuasi Dan Diserahkan Kepada Keluarga Dengan Upacara Militer

Sabtu, 17 Mei 2025 | 12:10 WIB

BI Papua akan Kembali Menggelar Festival Cenderawasih 2025 pada 13 - 15 Juni di Jayapura

Sabtu, 17 Mei 2025 | 08:11 WIB

Indosat Perluas Jaringan di Papua, Perkuat Akses Digital Merata di Indonesia Timur

Sabtu, 17 Mei 2025 | 07:31 WIB

Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2025, BI Papua Bawa Uang Tunai Rp14,8 Miliar

Jumat, 16 Mei 2025 | 15:33 WIB
Bapenda Bakal Kaji Tarif Galian C di Kabupaten Jayapura

Bapenda Siap Eksekusi Rekomendasi Pansus PAD Kabupaten Jayapura

Jumat, 16 Mei 2025 | 14:21 WIB
TERKINI

Satgas Ops Damai Cartenz-2025 Lumpuhkan Dua KKB Pelaku Pembunuhan Josep Agus Lepa

6 Jam yang lalu

Syukuran HUT ke-62 Kodam Cenderawasih Digelar Sederhana Namun Meriah

10 Jam yang lalu

Warga Kampkey Keluhkan Tidak Ada Pelayanan Kesehatan di Pustu Awiyo

20 Jam yang lalu

Harumkan Daerah, Tim Taekwondo Pegunungan Bintang Bawa Pulang 35 Medali dari Papua Open 2025

1 Hari yang lalu

Dua Personel Gugur di Puncak Jaya, Jenazah Telah Dievakuasi Dan Diserahkan Kepada Keluarga Dengan Upacara Militer

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com