JAYAPURA,wartaplus.com – Pembagian sembako bagi masyarakat terdampak pandemi Corona dilakukan Kapolda Papua Irjen Pol. Drs. Paulus Waterpauw bersama Tim Posko Spirit of Papua,Minggu (17/5) pukul 12.15 WIT di Gereja GKI Jemaat Alfa Omega Jalan Ariyauw Sentani.
Penyaluran Bantuan bagi masyarakat dari Posko The Spirit Of Papua merupakan wujud kepedulian dari putra putri terbaik Papua dalam meringankan beban masyarakat ditengah pandemi Covid-19 dimana jam kerja dibatasi sehingga banyak kebutuhan pokok yang tidak terpenuhi. Hadir dalam kegiatan Ketua Posko The Spirit Of Papua Samuel Tabuni, Koirdinator Posko The Spirit Of Papua Michael John Yarisetouw, Staf Ahli Kepresidenan RI Bpk. Laus Rumayom, Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ach. Mustofa Kamal, Kapolres Jayapura AKBP Dr. Victor Dean Mackbon, SH., S.IK., MH., M.SI, Waka Polres Jayapura Kompol KOMPOL Zeth Salino, SH., MH, Pdt. George Sorontouw, Anggota MRP Dorlince Mehue, Warga GKI Jemaat Alfa Omega Jalan Ariyauw Sentani.
Pengurus GKI Jemaat Alfa Omega Sentani Pdt. Robert Yokarmilena mengatakan, aktivitas seperti ini dilakukan oleh orang-orang yang punya hati dan perduli dengan umat dan masyarakat dimana saat ini keterbatasan waktu bekerja menimbulkan banyaknya kekurangan-kekurangan dalam mencukupi kebutuhan keluarga sehingga dari Spirit Of Papua hadir disini.
“Biarlah apa yang kita nikmati hari ini menjadi berkat kita semu dimana ini adalah wujud kepedulian dari bapak Kapolda dan rombongan, terima kasih telah datang di sini Tuhan memberkati,”ujarnya.
Kapolda Papua Irjen Pol. Drs. Paulus Waterpauw dalam kesempatannya mengatakan bahwa hari ini kita datang untuk menyalurkan donasi dari pihak-pihak yang mau membantu. “Kita melihat keseriusan kerja dari Group Spirit Of Papua ini sudah 2 bulan berlangsung, jadi puji Tuhan hari ini bisa diberi kesempatan bisa sampai kepada bapak mama dan adik-adik yang sudah dikoordinasikan oleh bapak Pendeta, kita berdoa semoga semua virus dapat segera berakhir,”harapnya.
Diungkapkan , mulai besok di seluruh Papua akan ditetapkan pembatasan aktivitas mulai jam 06.00 WIT sampai jam 14.00 WIT. “ Jadi kalau pergi ke Kota Jayapura cepat pulanh karena kalau telat nanti bisa terkurung di Jayapura. Tolong kasih tahu sama mereka yang lain karena kita sudah tutup bandara dan pelabuhan, tapi ternyata diantara kita-kita ini sebagai penyebar virus itu yang dikenal sebagai transmisi lokal atau penyebaran loka. Yang terpenting kita harus jaga jarak, cuci tangan dan pakai masker dan yang paling penting tinggal dirumah dan usahakan berkat yang ada ini bisa digunakan selama 2 minggu tinggal dirumah,”ujarnya.
Dikatakan, kita harapkan bapak dan ibu tidak kemana-mana dan tinggal dirumah lebih baik. “Tanggal 4 Juni nanti kita lihat kalau masih ada kita akan batasi aktifitas lagi. Saya harap ini bisa disampaikan kepada saudara-saudara yang lain,”ujarnya.
Diungkapkannya, masyarakat ikut bantu pemerintah dengan jaga diri dan tentunya pemerintah akan terus beri bantuan. “Doakan semua bisa berjalan dengan baik dan saya mau kasih ingat sekali lagi mulai besok hari Senin sampai 4 Juni, lima daerah akan kami tutup yaitu Kota Jayapura, Kabupaten Jayapura, Keerom, Mimika dan Nabire,”ujarnya.*