MENU TUTUP

TPNPB Organisasi Papua Merdeka Pamerkan Rampasan Penyerangan Pos Darurat di Nduga

Rabu, 27 Mei 2020 | 20:19 WIB / Cholid
TPNPB Organisasi Papua Merdeka Pamerkan Rampasan Penyerangan Pos Darurat di Nduga Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Organisasi Papua Merdeka (OPM) memperlihatkan hasil rampasan mereka/Istimewa

JAYAPURA, wartaplus.com - Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB) Organisasi Papua Merdeka (OPM) umumkan hasil kerja keras penyerangan 4 pos darurat TNI-Polri tanggal 23 Mei 2020 yang lalu di Alguru, Nduga Papua.

Mereka mengklaim tanggal 23 Mei 2020 pasukan TPNPB-OPM menyerang 4 Pos darurat TNI-Polri di Kabupaten Nduga Papua di wilayah Alguru dan merebut beberapa barang milik pasukan TNI-Polri.

Dari penyerangan tersebut, ditemukan 2,310 butir, 30 tas ransel milik pasukan TNI-Polri, 12 buah merek Samsung, 6 buah HT, 2 ponsel merek thoraya satelit, 15 rompi anti peluru, sepatu, baju, celana, terpal dan semua alat lain yang belum hitung.

Sejumla alat komunikasi, peluru yang didapat TPNPB-OPM / Istimewa

Kemudian uang tunai Rp30 Juta dari dalam 30 tas ransel milik pasukan TNI-Polri. Ini mengucapkan Juru Bicara Komando Nasional (Komnas) Sebby Sambom kepada wartaplus.com, Rabu (27/5) malam.

“Penyerangan ini dipimpin Panglima TPNPB Kodap III Ndugama Brijen Egianus Kogeya dan Komadan Operasi Kodap III Ndugama Pemne Kogeya. Dia juga melaporkan bahwa mereka tidak susah menembak, silakan datang Ke markas kami, kami akan menjemput sesuai gaya kami, ”ujar Sebby. Ditegaskannya tujuan kami jelas ingin merdeka. "Segera menerima kemerdekaan Papua Barat dan segera berikan kemerdekan sendiri untuk Bangsa Papua," tegasnya.

Angota TPNPB-OPM / Istimewa

Sebby pun membantah TPNPB-OPM yang melakukan aksi penembakan kepada petugas Covid-19 di Intan Jaya. “Itu bukan kami, kami tidak melakukan itu kepada petugas medis. Karena OPM dan TPNPB pernah mengeluarkan pengemuman perlindungan kepada medis yang layani pengobatan dan pencegahan virus Corona,"ujarnya.*

 


BACA JUGA

"Operasi Penuh Cinta" Prajurit TNI di Papua

Rabu, 15 Oktober 2025 | 05:45 WIB

Kabid Humas Polda Papua Hadiri Ibadah Berpulangnya Melani Wamea, Guru Korban Kekerasan di Yahukimo

Senin, 13 Oktober 2025 | 20:57 WIB

Pesawat Smart Air Tergelincir Saat Mendarat di Bandara Tiom Lanny Jaya

Sabtu, 11 Oktober 2025 | 17:56 WIB

Seorang Guru Wanita Meninggal Dunia Diserang OTK di Yahukimo

Sabtu, 11 Oktober 2025 | 17:39 WIB

Juru Bicara TPNPB Organisasi Papua Merdeka Mengutuk Tindakan Premanisme Kepada Pieter Ell

Selasa, 07 Oktober 2025 | 05:37 WIB
TERKINI

Dukung Penegakan Hukum, Tokoh Pemuda Tanah Tabi Apresiasi Satgas Ops Damai Cartenz

1 Jam yang lalu

Militer Indonesia Tewaskan Warga Sipil di Intan Jaya, Pembalasan Dilakukan TPNPB  di Nabire

7 Jam yang lalu

Terpilih Pimpin Golkar Papua, Mathius Fakhiri Targetkan Raih Kursi DPR RI di Pemilu Mendatang

16 Jam yang lalu

Teror di Kali Semen: Warga Tewas dan Empat Luka Ditembak KKB, Satgas Damai Cartenz Buru Pelaku

17 Jam yang lalu
Nabire

Satu Warga Meninggal Dunia dan Empat Lainnya Luka Akibat Penembakan KKB di Kali Semen, Satgas Ops Damai Cartenz Lakukan Pengejaran

18 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com