MENU TUTUP

Jalan Selatan Kota Cilegon Ambles Terguyur Hujan

Kamis, 26 April 2018 | 00:16 WIB / rmol
Jalan Selatan Kota Cilegon Ambles Terguyur Hujan Net

WARTAPLUS - Jalan Lingkar Selatan (JLS) Kota Cilegon ambrol sedalam lima meter. Akibatnya, akses menuju Anyer maupun menuju Kota Cilegon, ditutup total hingga waktu yang belum ditentukan.

Perbaikan jalan masih dilakukan pihak Suku Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Cilegon, Banten.

"Sampai perbaikan selesai dan kami siapkan jalur alternatifnya. Kami harapkan cepat juga tindakan dari PU (Kementerian PUPR) dan pemerintah daerah (Kota Cilegon). Karena akses ini juga kan diperlukan masyarakat," kata Dirlantas Polda Banten, Kombes Pol Tri Julianto Djatiutomo, Rabu, 25 April 2018.

Dia menjelaskan, ambrolnya jalan itu karena gorong-gorong tak mampu menahan derasnya debit aliran air hujan. Warga pun dilarang melintas, meski dengan berjalan kaki untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.

"Amblasnya cukup parah, bawahnya bolong, isinya beton aja. Ditutup total, motor, orang, mobil enggak boleh lewat sini," jelasnya.

Hujan yang mengguyur Kota Cilegon sejak Selasa malam, 24 April 2018 juga merendam seluruh kecamatan yang berjumlah delapan. Sementara itu, wilayah terparah di Perumahan Praja Mandiri yang berlokasi di Kecamatan Cibeber. Ketinggiannya mencapai 1,5 meter.

Banjir di Kota Cilegon yang terjadi sejak pukul 09.00 WIB, berkisar 50-150 sentimeter. Selain hujan, banjir diperparah dengan kiriman air dari wilayah pegunungan di Mancak, Kabupaten Serang, Banten.

"Masalah data (korban banjir dan rumah terendam), kami masih mendata ulang. Karena kami tadi hanya memegang alat komunikasi. Terkait data, kami berkomunikasi dengan pak lurah dan camat," kata Afuh, kepala Seksi tanggap darurat BPBD Cilegon, Rabu, 25 April 2018.

Tiga wilayah terparah banjir berada di Kecamatan Cibeber, Jombang, dan Grogol. Bahkan banyak kendaraan yang ikut terendam banjir.

Bahkan BPBD menerima informasi ada warga yang hanyut terbawa arus air banjir hingga ke Sungai Cibeber. Karena sudah malam, maka proses pencarian akan dilakukan besok, Kamis 26 April 2018. [net]


BACA JUGA

Sungai Mamberamo Meluap, Ratusan Rumah di Tujuh Kampung Terendam Banjir

Selasa, 30 April 2024 | 17:28 WIB

Kolaborasi Pemprov Papua dan Papua Pegunungan Kembangkan Seni Budaya dan UMKM di Anjungan TMII

Senin, 04 Maret 2024 | 08:16 WIB

Pengendalian Harga Pangan di Daerah

Kamis, 29 Februari 2024 | 14:15 WIB

Dirty Vote, Cawe-Cawe Jokowi, dan Bahaya Penolakan Hasil Pilpres 2024

Selasa, 13 Februari 2024 | 12:27 WIB

Pemda Puncak Jaya Salurkan Bantuan Pemprov Papua Tengah kepada Warga Terdampak Banjir Bandang

Kamis, 08 Februari 2024 | 16:23 WIB
TERKINI

Pj Ketua TP-PKK Puncak Jaya Hadiri Puncak Perayaan Hut Dekranas dan HKG di Solo

18 Jam yang lalu

Tahun Ini Pemprov Papua Tengah Bangun Perpanjangan Landasan Bandara Baru Nabire

23 Jam yang lalu

Pendaftaran Sekolah Kedinasan Mulai Dibuka, Menteri PANRB Ingatkan Hal Ini

23 Jam yang lalu

Paulus Waterpauw Dinantikan, Dewan Adat Sarmi: Suara Akan Kami Bungkus Untuknya

1 Hari yang lalu

KPK Kembalikan 90 Unit Mobil yang sebelumnya Ditarik dari Mantan Anggota DPR Papua

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com