Film Pendek Covid-19 Dikaryakan Pelajar Papua Barat di Momen HAN
Pelajar di Manokwari karyakan film pendek tentang Covid-19 pada momen hari anak Nasional, Kamis (23/7)/Istimewa
MANOKWARI, wartaplus.com- Menjelang Hari Anak Nasional (HAN) tahun 2020, pihak Hakli dan Unicef bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Provinsi Papua Barat menyelenggarakan karya lomba video pendek dengan tema 'yuk peduli Covid-19'.
Puncak acara yang dilaksanakan di salah satu hotel berbintang di kabupaten Manokwari, Kamis (23/7) dihadiri Kepala Dinas Kesehatan Papua Barat, Asisten II Setprov, Hakli dan Unicef serta tamu undangan.
Sebelumnya, pihak penyelenggara menampilkan konten terkait film pendek, selanjutnya panitia menyerahkan hadiah lomba pemenang kepada juara 1, 2, dan 3 maupun juara harapan.
Juara satu di raih oleh Papua Banksa'one dengan pemeran filem pendek yakni putra, putri asli Papua sebanyak 10 orang yang berasal di kompleks Sowi IV Pantai, kabupaten Manokwari, Papua Barat.
Juara II, Bagus H. Nugroho asal SMA Negeri 01 Manokwari dengan pemeran film pendek enam orang. Juara III SMK Muhammadiyah Aimas, kabupaten Sorong, Papua Barat dengan pemeran film empat orang.
Gubernur Papua Barat melalui Asisten II Setda Papua Barat Melkias Werinussa, SE.,MH menyatakan, ditengah pandemi Covid-19, namun anak-anak telah mengikuti lomba karya film pendek yang diselenggarakan Hakli, Unicef dan Dinkes Papua Barat.
"Meskipun ditengah pandemi Covid-19, tetapi kita harus akui bahwa anak-anak menampilkan karya-karya melalui konten film pendek tentang Covid-19" ungkap Werinussa.
Menurut dia, pandemi Covid-19 telah menyebabkan semua aktivitas terbatas dan gangguan terhadap sektor ekonomi masyarakat. Akan tetapi anak-anak Indonesia terus maju dimasa pandemi, terkhusus pelajar di Papua Barat. "Covid-19 sebagai momen untuk mengukur kemampuan anak-anak tetap berkarya. Terutama dalam peringatan hari anak Nasional pada hari ini" pesan Werinussa.
Dia menambahkan, seluruh masyarakat Papua Barat terus bersama-sama pemerintah untuk memerangi Covid-19. Untuk diketahui bahwa kegiatan yang dilaksanakan tersebut menerapkan protokol kesehatan Covid-19.*
