Waspada Covid 19, Satgas TMMD Lakukan Sosialisasi dan Bagi Masker untuk Warga Kampung Nioga

NIOGA, wartaplus.com -  Meski Kabupaten Puncak Jaya masuk dalam kategori Zona Hijau Covid-19 di Papua, namun pemerintah daerah setempat terus melakukan upaya pencegahan agar wilayahnya tetap aman dari virus yang berasal dari kota Wuhan China tersebut.

Seperti halnya yang dilakukan Satgas TMMD ke-109 Kodim 1714/PJ, yang membagikan masker gratis dan memberikan sosialisasi tentang Covid-19 kepada warga Kampung Nioga, Distrik Nioga, Kabupaten Puncak Jaya, Sabtu (3/10/2020)

Distrik Nioga menjadi salah satu sasaran giat TMMD ke 109 tahun anggaran 2020 Kodim Puncak Jaya. Di tempat ini akan dibangun satu unit Balai Penyuluhan KB.

Dansatgas TMMD ke-109 Kodim 1714/PJ, Letkol Inf Rofi Irwansyah bersama Ketua Persit KCK Cabang XLI/Kodim 1714/PJ, Ibu Angky Rofi Irwansyah, perwakilan pemerintah kabupaten, turun langsung melakukan sosialisasi dan membagikan masker kepada warga di sekitaran lokasi pembangunan sasaran fisik

Hadir pula Kepala Nioga bersama Kepala Suku dan beberapa Kepala Kampung. Sosialisasi disampaikan oleh dokter Budi dari Puskesmas Ilu

Dalam sambutannya, Dansatgas Rofi menyampaikan bahwa penyuluhan ini merupakan rangkaian  kegiatan TMMD ke-109, dimana masuk dalam kegiatan Non Fisik tahap pertama.

Tujuannya, ungkap Rofi, agar masyarakat paham bahwa perang melawan Covid-19 belum berakhir dikarenakan peningkatan jumlah penderita yang terjangkit masih meningkat di seluruh wilayah Indonesia termasuk di Papua,

"Walaupun kabupaten Puncak Jaya masih dalam zona hijau, namun harus waspada menjaga wilayah ini tetap aman, dengan cara bersama sama TNI - Polri dan Dinas kesehatan memberlakukan protokoler kesehatan secara ketat khususnya bagi pendatang yang masuk wilayah Puncak Jaya dengan menunjukkan Surat Ijin Keluar Masuk serta Surat keterangan bebas Covid-19," papar Letkol Rofi yang juga Dandim 1714/PJ

Ketua Persit KCK Cabang XLI/Kodim 1714/PJ, Ibu Angky Rofi Irwansyah memakaikan masker kepada salah satu perwakilan warga

Sementara itu, dokter Budi menekankan pentingnya untuk menjaga kampung masing-masing serta membiasakan hidup bersih dan sehat.

"Cara yang dilakukan membiasakan mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, selalu menggunakan masker dan menjaga jarak serta biasakan mandi dua kali sehari dan mencuci baju dengan sabun,"jelasnya.

Usai sosialisasi Covid-19 dilanjutkan dengan pembagian masker secara gratis kepada masyarakat.

Salah satu warga, Kelison Wonda mengaku sangat senang dengan kegiatan TMMD di Nioga.

"Karena semenjak virus Corona merebak mulai bulan Maret, pemikiran masyarakat Nioga sudah aman karena tidak mengetahui informasi terkini secara utuh dan menyeluruh bahwa bahaya masih mengancam," akunya. (Adv)