MENU TUTUP

Kericuhan di Venue Tinju, PB PON Papua Sampaikan Permohonan Maaf

Sabtu, 09 Oktober 2021 | 16:41 WIB / Andi Riri
Kericuhan di Venue Tinju, PB PON Papua Sampaikan Permohonan Maaf Ketua Harian PB PON Papua Yunus Wonda/Istimewa

JAYAPURA,wartaplus.com – Ketua Harian PB PON Papua Yunus Wonda menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia, lebih khusus warga DKI Jakarta, atlet maupun official, atas kericuhan yang terjadi di sasana tinju PON Papua 2021, Jumat (08/10) malam.

Meski para pihak sudah berdamai, Yunus yang juga politisi Partai Demokrat Papua tersebut menyayangkan kericuhan itu.
Sebab mestinya pihak panitia pelaksanaan memberikan kenyamanan bagi tamu (atlet maupun offisial dari luar Papua), bukan sebaliknya.

“Kami atas nama PB PON Papua menyampaikan permohonan maaf. Peristiwa ricuh di arena tinju itu diluar dugaan dan tidak kami bernarkan. Kami tidak respek dengan hal itu,” ucapnya kepada wartawan di Jayapura, Sabtu (09/10)

“Kami sebagai Ketua Harian PB PON Papua sangat menyanyangkan peristiwa ini. Sebab masalah (antara) atlet NTT dan DKI, kenapa kami anak Papua yang ada di arena tinju ikut campur. Ini tidak logis dan tidak boleh seperti itu,” sambungnya

Sementara untuk menghindari insiden serupa, Yunus meminta kepada semua panitia pelaksana di empat klaster agar lebih selektif dalam memberi akses bagi para pihak yang terlibat di area pertandingan.

“Harus dipastikan yang masuk arena pertandingan itu panitia pelaksana resmi atau relawan resmi. Sebab sangat memalukan sekali peristiwa ini. Apalagi dalam event PON ini pemerintah DKI oleh pimpinannya memberikan dukungan sangat luar biasa kepada Papua”.

“Sehingga kami harap peristiwa seperti ini jangan terjadi lagi. Dan sekali lagi kita harus jadi tuan rumah terbaik,” tegasnya.

Sebelumnya, kericuhan terjadi di arena tinju GOR Cenderawasih, Jumat (8/10/2021) malam. Pihak yang terlibat keributan, yakni kontingen tinju DKI Jakarta dan relawan PON. Keributan terjadi usai laga atlet DKI Jill Mandagie melawan Lucky Mira A Hari asal NTT.

Atlet DKI Jakarta, Jill Mandagie merasa tak terima atas keputusan wasit, kemudian turun dari ring melakukan aksi yang tak patut. Relawan PB PON dan penonton di lokasi merasa emosional, lalu mengejar Jill hingga kericuhan tak terelakkan.

Personel TNI-Polri yang berada akhirnya bisa melerai keributan itu, meski demikian, Jill Mandagie tetap terkena bogem mentah massa.

Masalah pun dibawa ke pihak kepolisian dan setelah dilakukan mediasi, para pihak yang terlibat sepakat berdamai.**

 


BACA JUGA

Pidsus Kejati Papua Sita Dana PON XX Senilai Rp 10 Milyar

Selasa, 19 Agustus 2025 | 19:15 WIB

Kejati Papua Kembali Sita Uang Tunai Rp1,1 Miliar dari Vendor PON XX

Jumat, 04 Juli 2025 | 05:51 WIB

Tiga Kantor Pemerintahan Puncak Jaya Terbakar, Polisi Lakukan Penyelidikan

Jumat, 20 Juni 2025 | 14:48 WIB

Tipikor PON Papua: Vonis Dijatuhkan, Vera Dihukum 3,8 Tahun Penjara, Deky Dihukum 2 Tahun

Selasa, 17 Juni 2025 | 16:44 WIB

Sidang Tipikor PON Papua: Tuntutan JPU Tidak Tepat dan Tendensius

Rabu, 11 Juni 2025 | 20:10 WIB
TERKINI

Satu Pelaku Pencurian Uang Rp500 Juta di RM. Barikli Doyo Baru Berhasil Dibekuk Polisi

32 Menit yang lalu

Polda Papua Gelar Pengambilan Sumpah dan Pakta Integritas Peserta Seleksi Pendidikan Polri

55 Menit yang lalu

Bawa Kehangatan ke Pos Koteka, Nduga

1 Jam yang lalu

Sentuhan Humanis Polwan Satgas Damai Cartenz Hangatkan Pos Koteka

1 Jam yang lalu

Polwan Satgas Ops Damai Cartenz Berikan Sentuhan Humanis Bersama Anak-Anak Nduga

1 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com