KKB Pimpinan Undius Kogoya Bakar Camp dan Rumah Warga di Distrik Baya Biru Paniai
Kondisi camp tempat tinggal penambang tradisional rata dengan tanah usai dibakar KKB di Distri Baya Biru, Paniai, Sabtu (19/03) lalu/dok:Humas Polda Papua
JAYAPURA, wartaplus.com - Kelompok Kriminal Bersenjata ( KKB) pimpinan Undius Kogoya dikabarkan telah membakar camp tempat penambang emas tradisional dan sejumlah rumah warga di kompleks perumahan Puskesmas dan guru di Distrik Baya Biru, Kabupaten Paniai, Papua, Sabtu (19/03).
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal dalam keterangan persnya Minggu (20/03) menjelaskan, peristiwa pembakaran bermula sekira pukul 15.30 WIT, sebanyak empat anggota dari Pos Polisi Ndeotadi 99 melaksanakan kegiatan patroli dengan route Lokasi 99, Lokasi 45, Lokasi 81.
“Ketika anggota patroli hendak kembali menuju ke Lokasi 99, tepatnya di tanjakan Lokasi 81, Bripda Zulkarnaen Sommeng yang berada di bagian depan mendapat gangguan tembakan dari arah depan namun tidak mengenai dirinya,” ujar Kamal.
Karena mendapat gangguan tembakan, Bripda Zulkarnaen Sommeng langsung melompat ke jurang disebelah kanan (dari arah Lokasi 81) dan kembali menuju ke Lokasi 81 bersama 3 personel lainnya, ketika mendapat gangguan tembakan Bripda Zulkarnaen Sommeng sempat melihat ada dua orang masyarakat keluar dari semak semak.
“Melihat adanya gangguan tembakan dari arah depan, tiga personel yang berada di belakang Bripda Zulkarnaen Sommeng langsung membalas tembakan ke arah depan selanjutnya ke 4 personel Pos Pol 99 menuju kembali ke 81 dan berlindung di salah satu camp masyarakat” terang Kamal.
Setelah sempat bertahan dan berlindung di Lokasi 81, empat personel kembali menuju ke Lokasi 99.
“Dari laporan, diketahui bahwa di lokasi 45 terjadi pembakaran dan bunyi tembakan. Titik api berada di dua tempat," terang Kamal.
Beruntung teror tembakan itu tidak menimbulkan korban jiwa. Namun lanjut Kamal, dari informasi yang diterima bahwa di lokasi 81 sebanyak 11 unit rumah atau camp warga dan di lokasi 45, sebanyak empat unit rumah termasuk bangunan perumahan Puskesmas dan perumahan guru telah dibakar.
“Saat ini personel Polres Paniai telah menuju ke lokasi 99 guna penebalan personil dalam upaya menciptakan situasi kamtibmas pasca aksi penembakan dan pembakaran rumah warga sedang ditangani Reskrim Polres Pania,” tutup Kamal.**
