Bupati Yuni: Penunjukan Pelaksana Tugas, Refleksi Keterwakilan Distrik dan Kampung
Bupati Puncak Jaya Dr. Yuni Wonda, S.Sos, S.IP, MM menyerahkan SK Pelaksana tugas secara simbolis usai apel gabungan, Senin (28/03) pagi/dok:ProkopimPJ
MULIA, wartaplus.com - Bupati Puncak Jaya Dr. Yuni Wonda, S.Sos, S.IP, MM menyerahkan secara simbolis tiga SK (Surat Keputusan) Pelaksana tugas (Plt) dan satu jabatan Kepala Bidang Kesejahteraan Sosial di Dinas Sosial.
Selain penyerahan SK yang berlangsung usai apel gabungan Senin (28/03) pagi, Bupati juga turut menyerahkan satu unit kendaraan dinas kepada Kepala Dusun, Tibenus Tabuni yang juga sebagai perwakilan Ormas (Organisasi masyarakat).
Tiga SK Plt masing masing diserahkan kepada Periya Wonerengga,S.IP. M.AP sebagai Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Yakob Enumbi, S.PAK, M.AP sebagai Plt Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Yotius Wonda,S.IP sebagai Plt. Sekertaris Dinas Sosial dan Longga Kogoya, SH sebagai Kepala Bidang Kesejahteraan Sosial di Dinas Sosial.
Dalam arahannya, Bupati menegaskan bahwa alasan penunjukan pejabat Pelaksana tugas ini merupakan refleksi dari keterwakilan setiap Distrik dan Kampung.
"Jadi ketika ada persoalan di Distrik atau Kampung tertentu, masyarakat bisa langsung mengadu kepada keterwakilan pejabat yang ada disetiap OPD dan tidak langsung melulu naik ke Bupati," ujarnya.
Selain itu ia juga mengharapkan prestasi yang dicapai dari pejabat terdahulu bisa menjadi acuan kepada pejabat yang sudah dilantik sekarang ini.
"Prestasi Sekretaris Dinas Sosial dan kabid (sebagai contoh) buat pegawai lain. Siapapun yang pernah menduduki jabatan dan berprestasi akan menjadi sebuah pertimbangan untuk mempromosikan jabatan, bukan karena suka tidak suka tapi karena kinerja dan prestasi yang baik," tukasnya.
Bupati Yuni saat melakukan sidak peserta apel gabungan
Di kesempatan itu, Bupati Yuni juga menegur keras pegawai yang tidak disiplin mengikuti apel yang digelar setiap Senin pagi.
"Zaman sekarang ini susah cari pekerjaan apalagi jadi Pegawai Negeri Sipil, seharusnya para ASN bersyukur karena sudah jadi pegawai dan ditempatkan di unit organisasi, selalu belajar disiplin, belajar menghargai orang dan belajar menghargai waktu," tegurnya.
Tak lupa Bupati mengucapkan selamat atas kenaikan pangkat Almanar, ST dan Kundai Manggaprouw, S.Pd, dan yang sudah naik pangkat di periode april dan oktober. Selain alasan diatas Bupati menyebutkan pertimbangan pangkat juga menjadi dasar penunjukan pejabat.
Menyoal penyerahan kendaraan, menurut Yuni, ini sebagai bentuk apresiasi untuk Ormas yang terdiri dari Dusun, LMA, Satgas Amanah, Pepera, Suku dan Perempuan Peduli Pembangunan serta FPPJ.
"Penyerahan kali ini untuk menunjang mobilitas jika pemerintah daerah ada kunjungan ke Distrik-distrik sudah tidak bingung lagi cari kendaraan. Jadi kalau ada masalah di kampung tidak ada alasan karena tidak ada kendaraan Ormas tidak turun di kampung" tegas Yuni Wonda. Bupati menekankan bahwa kendaraan ini bukan milik salah satu ormas tertentu tetapi dipergunakan oleh semua ormas untuk keperluan operasional.
"Saya minta Kepala Dusun untuk menjaga mobil dan dirawat dengan baik kapanpun ada kegiatan dan siapapun ormas yang pakai Kepala Dusun tidak boleh dilarang,"pintanya. pesannya.
Di akhir amanatnya Bupati memberi teguran kepada para CPNS formasi 2018 bagi yang masih di luar daerah untuk segera naik ke Puncak Jaya.(Adv/ProkopimPJ)
