MENU TUTUP

Salah Satu Korban Tewas Pembantaian KKB di Nduga Adalah Pendeta OAP

Sabtu, 16 Juli 2022 | 18:02 WIB / Andi Riri
Salah Satu Korban Tewas Pembantaian KKB di Nduga Adalah Pendeta OAP Evakuasi jenazah para korban pembantaian dari Bandara Kenyam menuju Mozes Kilangin Timika, Sabtu (16/07) siang/Istimewa

JAYAPURA, wartaplus.com – Dari 10 korban tewas akibat pembantaian Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Nduga, Papua, salah satu diantaranya dikenal sebagai seorang pendeta bernama Elias Arbaye.

Korban merupakan penduduk asli kampung Nonggoloi, Distrik Kenyam, Kabupaten Nduga yang menjadi lokasi penyerangan KKB, pada Sabtu (16/07) pagi.

Tewasnya pendeta Elias Arbaye dibenarkan Danrem 172/PWY Brigjen TNI JO Sembiring.

Saat dikonfirmasi wartawan, Sabtu malam, ia mengungkapkan bahwa sehari hari korban bekerja sebagai pelayan Tuhan di gereja yang ada di Kampung Nonggoliat.

“Kita mengecam aksi keji ini hingga merenggut banyak nyawa masyarakat sipil termasuk seorang Pelayan Tuhan yang seharusnya dihormati dan dilindungi dari tindak kekerasan. Kalau pelayan Tuhan saja berani di bunuh secara sadis, apakah masih bisa dikatakan orang tersebut beriman?” ujar Danrem.

Ia menyebut, korban pendeta Elias Arbaya dihabisi dengan cara ditembak dan dibacok sama halnya dengan 9 korban tewas lainnya. 

Setelah dilakukan visum di Puskesmas Kenyam, jenazah telah diambil oleh pihak keluarga dan akan dimakamkan di Distrik Kenyam.

Sementara untuk korban lainnya baik 9 korban meninggal dunia dan 2 korban luka (satu kritis,red), kata Danrem, sore tadi juga telah dievakuasi menggunakan tiga armada pesawat menuju Timika.

“Kita sudah melaksanakan evakuasi dengan berkoordinasi bersama Kodam XVII/Cenderawasih, Polda Papua, Korem 174/ATW serta DanLanud Timika untuk melaksanakan proses evakuasi korban menggunakan Heli Caracal TNI AU dan Heli Bell Polri serta Pesawat Rimbun Air dari Distrik Kenyam menuju Timika,” jelasnya.

Danrem menambahkan bahwa, pasca penyerangan aparat gabungan TNI-Polri dari Satgas Kodim Pegubin Yonif PR 431/SSP, Personel Satgas Damai Cartenz dan Polres Nduga telah bersiaga di tempat kejadian Kampung Nonggoloit untuk mengantisipasi aksi lanjutan dari KKB.

Adapun nama-nama korban meninggal dunia yaitu Daeng Maramhli (42) Ustadz di Kampung Nonggoloit, Pdt. Elias Erbaye (54) Pendeta Kampung Nonggolait, Yulius Watu (23) Swasta, Habertus Goti (23) Swasta, Taufah Amir (42) Swasta, Johan (26) Swasta, Alex (45) Swasta, Sirajudin (27) Swasta, Yuda Gurusinga (42) Swasta dan Mahmud Ismaul (50) Supir Bupati Nduga. Sementara luka berat yaitu Hasjon (41) Swasta, dan Sudarminto luka ringan terkena rekoset peluru.**

 


BACA JUGA

Tokoh Adat Papua Dukung Satgas Damai Cartenz-2025 Tegakkan Hukum terhadap KKB dan KKP

Kamis, 08 Mei 2025 | 17:04 WIB

15 Jenazah Telah Dievakuasi, 12 Diantaranya Sudah Diserahkan ke Pihak Keluarga

Senin, 14 April 2025 | 20:11 WIB

13 Jenazah Ditemukan, 12 Diantaranya Telah Dievakuasi dan Teridentifikasi

Senin, 14 April 2025 | 05:13 WIB

Kejahatan KKB di Papua, Polri dan TNI Terus Usut Kasus Pembunuhan Brutal di Yahukimo

Sabtu, 12 April 2025 | 17:00 WIB

Ops Cartenz-TNI Evakuasi Jenazah Korban KKB dari Lokasi Tambang Emas

Kamis, 10 April 2025 | 20:13 WIB
TERKINI
Mendukung Perjuangan TPNPB

Rapimnas KNPB VII : Perjuangan Bermartabat Untuk Hak hidup dan Kebebasan Sejati

45 Menit yang lalu

Satgas Damai Cartenz Tunjukkan Kepedulian Sosial Lewat Aksi Cukur Rambut Anak

18 Jam yang lalu

Satgas Ops Damai Cartenz-2025 dan Polres Yahukimo Gelar Reposisi & Rekonstruksi Tindak Kekerasan terhadap Warga Sipil

18 Jam yang lalu

Kopi Papua Kembali Tampil di World of Coffee Jakarta

18 Jam yang lalu

Peduli Bencana Banjir Wamena, Telkomsel Salurkan Bantuan CSR Logistik serta Posko Layanan Telepon Gratis

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com