Bupati Puncak Jaya Letakkan Batu Pertama Pembangunan Kantor Yapelin GIDI di Jayapura

JAYAPURA, wartaplus.com -  Bupati Puncak Jaya Dr Yuni Wonda meletakkan batu pertama pembangunan gedung kantor Yapelin (Yayasan) gereja GIDI, yang berada di kawasan bukit Tanjung Ria, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Papua, Sabtu (06/08).

Hadir dalam acara tersebut Presiden GIDI di Tanah Papua, Pdt. Dorman Wandikbo beserta pengurus BPP (Badan Pekerja Pusat), sejumlah anggota DPRD Puncak Jaya yang merupakan kader GIDI serta masyarakat jemaat yang ada di Jayapura.

Bupati Puncak Jaya kepada wartawan usai acara mengaku bersyukur kepada Tuhan, bahwa hari ini bisa diberi kesempatan untuk melakukan peletakan batu pertama pembangunan kantor Yapelin GIDI.

"Saya selaku Bupati Puncak Jayadan juga kader GIDI dari wilayah Yamo hadir disini karena dundang resmi oleh Ketua Panitia untuk melakukan peletakan batu pertama.Kami hadir disini bersama untuk memulai pembangunan salah satu dari keseluruhan kantor BPP GIDI di Tanah Papua. Dimana sebelumnya sudah pernah dilakukan pencanangan oleh Gubernur Papua dan Presiden GIDI," kata Bupati Yuni.

Menurut ia, pembangunan gedung kantor ini merupakan bagian dari pelayanan GIDI kepada umat (masyarakat).

"Memang beberapa wilayah GIDI, sudah lebih dulu melakukan pembangunan sebagaimana yang sudah ditugaskan. Dan kami dari wilayah Yamo Puncak Jaya baru memulai pembangunan hari ini. Meski begitu, kami tidak berkecil hati, sebagai pemerintah, DPR dan masyarakat Puncak Jaya mendukung penuh pembangunan. Kami yang terbelakang, tapi nanti kami akan menjadi yang terdepan," tegas Bupati.

Penegasan ini sejalan dengan komitmen Bupati Yuni bahwa pembangunannya dapat terselesaikan pada desember tahun ini.

"Pokoknya sebelum desember, kalau bisa November sudah selesai," tegasnya lagi.

Lahir sebagai kader dari gereja GIDI tentunya, memiliki beban untuk membantu pelayanan gereja termasuk pembangunan infrastruktur.

"Sebagai kader GIDI yang kerja di pemerintahan tentunya tidak boleh lepas dari tanggung jawab untuk membantu pelayanan, pemberdayaan SDM dan pembangunan infrastruktur gereja," tukasnya. 

Oleh karena itu, ia mengimbau kepada kader GIDI lainnya yang menduduki jabatan di pemerintahan, legislatif maupun swasta terkhusus dari wilayah Yamo agar bisa turut berkontribusi dalam pembangunan gedung kantor Yapelin ini.

"Kita tidak boleh mengharapkan kepada siapa-siapa. Tapi harus memberikan kontribusi karena Jemaat GIDI ini harus berkembang," harapnya.

"Sebagai bupati saya mengajak seluruh masyarakat Puncak Jaya wilayah Yamo kita harus kawal dan awasi semoga pembangunannya berjalan lancar sampai selesai," ajak Bupati Yuni.

Ia menambahkan, untuk pembangunan kantor ini menggunakan anggaran sebesar Rp2 Miliar dari APBD Puncak Jaya 2022.

"Ini anggaran tentunya tidak cukup sampai selesai, oleh karena itu kita akan anggarkan lagi di APBD Perubahan tahun ini. Pastinya bagaimanapun pembangunan harus bisa selesai Desember tahun ini," pungkas Yuni.

Terima Kasih

Presiden GIDI di Tanah Papua, Pdt Dorman Wandikbo menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Pemda Puncak Jaya terkhusus Bupati yang telah hadir bersama memberikan kontribusi, harapan dala penyelesaian kantor Yapelin.

Ia menjelaskan, Yapelin GIDI menangani bidang pendidikan setidaknya ada 22 sekolah theologi dan 41 yayasan yang tersebar di seluruh Papua dan luar Papua. Lalu Yapelin juga mengelola 2 klinik Kesehatan 1 rumah sakit. 

"Nah semuanya itu akan dikelola dibawah kantor yang akan dibangun ini.Oleh karena itu sebagai pimpinan menyampaikan terima kasih kepada pemerintah Puncak Jaya dengan jemaat wilayah Yamo Ayo yang telah berkolaborasi seluruh kader untuk menyelesaikan dalam waktu singkat," ucap pendeta Dorman. 

Ia menyebut, untuk pembangunan Yapelin dibagi per wilayah seperti wilayah Yahukimo bangun guest house, wilayah Bogo bangun Aula serba guna, wilayah Toli bangun perumahan pimpinan GIDI, wilayah Pegunungan Bintang bangun jaringan listrik, dan wilayah Pantura bangun jalan dan pagar kantor.

"Bapak Gubernur, Ketua 1 DPRP dan Ketua MRP juga akan membantu pembangunan kantor Yapelin ini," terang Dorman.

"Sebagai pimpinan saya menyampaikan terima kasih karena mereka semua itu lahir dari gereja ini, dibesarkan oleh Gereja ini dan untuk itu merekan berikan kontribusi yang terbaik untuk gereja," kata Dorman.

Ucapan terimakasi juga disampaikan Ketua Panitia pembangunan, Pdt Usman Kobak. 

"Sya sebagai ketua panitia bersama tim menyampaikan terima kasih kepada semua wilayah GIDI yang terlibat di dalam pembangunan masing-masing dengan tugas yang dibagikan dan sedang berjalan," ucap Usman yang juga menjabat Wakil Presiden GIDI.

Ia menjelaskan, yayasan Yapelin sebelumnya berkantor di STT Stakin Sentani. Oleh karena itu pihak gereja mengharapkan agar bisa memilki kantor sendiri.

"Makanya kita bangun disini, biar semua yang dikelola Yapelin bisa berada dalam satu kompleks disini," katanya.

Ia mengimbau kepada setiap kader di wilayah masing masing agar bersama sama membantu penyelesaian pembangunan kantor Yapelin in.

"Sehingga ketika kami selesai masa jabatan pada 2023 mendatang, kita sudah bisa kasih kunci ke pengurus yang baru," harapnya.**