MENU TUTUP

Theo Hesegem Berharap Pelaku Mutilasi 4 Warga Nduga di Timika Dihukum Berat

Senin, 26 September 2022 | 07:34 WIB / Andi Riri
Theo Hesegem Berharap Pelaku Mutilasi 4 Warga Nduga di Timika Dihukum Berat Direktur Eksekutif Yayasan Keadilan dan Keutuhan Manusia Papua (Pembela HAM Sedunia) Theo Hesegem/Istimewa

JAYAPURA, wartaplus.com — Direktur Eksekutif Yayasan Keadilan dan Keutuhan Manusia Papua (Pembela HAM Sedunia) Theo Hesegem, menegaskan para pelaku pembunuhan mutilasi terhadap empat warga sipil di Timika, Provinsi Papua Tengah, harus dihukum seberat-beratnya. 

"Para pelaku harus dihukum seberat-beratnya, karena apa yang mereka lakukan adalah hal yang keji, tak bermoral dan tak punya rasa kemanusiaan," ujar Hesegem, Sabtu (24/09/2022).

Ia juga mengimbau kepada seluruh masyarakat yang ada di Timika, agar terus mengawal proses hukum yang sedang berjalan.

Selaku Pembela HAM, Theo menegaskan akan terus memberikan dukungan kepada aparat penegak hukum melalui proses yang sedang berjalan.

Sebelumnya, Kabid Humas Polda Papua Ahmad Mustofa Kamal mengatakan, modus para pelaku melakukan aksinya yakni berpura-pura menjual senjata api. 

Para korban pun akhirnya membeli senjata api dari para pelaku. Lalu para pelaku menyiapkan benda menyerupai senjata api untuk meyakinkan korban.

"Atas perbuatan para pelaku dikenakan dengan pasal tindak pidana kejahatan terhadap jiwa orang (pembunuhan) dan atau pencurian dengan kekerasan (curas), sebagaimana dimaksud dalam primer pasal 340 KUHP Subsider pasal 338 KUHP Jo. Pasal 55, 56 KUHP dan atau pasal 365 KUHP," kata Kamal, beberapa waktu lalu.

Adapun korban yakni Arnold Lokbere, Irian Nirigi, Leman Nirigi, dan Atis Tini.

Peristiwa pembunuhan dan mutilasi itu terjadi pada Selasa (22/8/2022) sekitar pukul 21.50 WIT di SP 1 Distrik Mimika Baru, Kabupaten Mimika.

Setelah melakukan pembunuhan dan mutilasi, para pelaku membawa para korban ke Sungai Kampung Pigapu, Distrik Iwaka, Kabupaten Mimika, untuk dibuang dengan terbungkus dalam karung.

Sebelum dibuang, empat korban dimutilasi dan anggota badan diletakan dalam enam karung berbeda. Karung itu selanjutnya diisi batu-batu dan dibuang ke Sungai Kampung Pigapu, Distrik Iwaka, Kabupaten Mimika.**

 

 

 

 


BACA JUGA

Usai Tembak Mati Dua Tukang Ojek, KKB Puncak Bakar Sekolah di Sinak

Jumat, 22 November 2024 | 19:33 WIB

Dua Tukang Ojek yang Ditembak KKB di Puncak, Berasal dari Gowa Sulsel

Jumat, 22 November 2024 | 06:58 WIB

Dua Tukang Ojek Tewas Ditembak Gerombolan OPM di Puncak

Kamis, 21 November 2024 | 21:31 WIB

Lagi, Satgas Damai Cartenz 2024 Amankan Pemasok Senjata KKB di Nabire

Rabu, 06 November 2024 | 07:26 WIB

KKB Tembak Mati Seorang Warga Sipil di Kali Wabu Intan Jaya

Selasa, 05 November 2024 | 15:11 WIB
TERKINI

Kampanye Akbar Mari-Yo di Lapangan PTC Entrop Dipenuhi Lautan Massa

6 Jam yang lalu

Sengketa Pilgub PBD, Pieter Ell: MA Tolak Kasasi Paslon Onesimus - Ibrahim

11 Jam yang lalu

Wakil Ketua II MRP Imbau Masyarakat Mendukung Suksesnya Pilkada Serentak 2024

17 Jam yang lalu

Mari Kita Jaga Kedamaian Pilkada Serentak 2024

17 Jam yang lalu

Mari-Yo Dampingi Kaesang Hadiri Kampanye Paslon Jhonda dan JBR -Hadir di Jayapura

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com