MENU TUTUP

Ketua Umum Laskar Pemuda Merah Putih Dukung KPK Dalami Penggunaan Dana PON Papua

Rabu, 21 Desember 2022 | 21:40 WIB / Cholid
Ketua Umum Laskar Pemuda Merah Putih Dukung KPK Dalami Penggunaan Dana PON Papua Ketua Umum Laskar Pemuda Merah Putih Provinsi Papua, Rudi Samori/Istimewa

JAYAPURA,wartaplus.com - Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua sudah satu tahun berlalu. Namun penggunaan dana PON disinyalir masih menyisakan masalah. Karena itu888menyambut baik langkah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menelisik penggunaan dana PON tersebut.

“Bukan saya saja pribadi, tetapi seantero masyarakat Papua pada umumnya mereka sudah tahu bahwa dana yang digelontorkan untuk kegiatan PON di tanah Papua itu cukup besar, sampai harinya telah selesai PON, masih banyak hal-hal yang belum diselesaikan,” ungkap Rudi di Jayapura, Selasa (20/12/2022).

Sebagaimana diberitakan tribunnews.com, selain memeriksa dugaan suap dan gratifikasi yang menjerat Gubernur Papua, penegak hukum juga tengah mendalami dugaan korupsi dana operasional pimpinan dan pengelolaan dana PON yang dilakukan oleh Gubernur Lukas Enembe.

Rudi menyebutkan, urusan pembiayaan PON yang menurutnya masih dikeluhkan masyarakat dan sempat muncul di media massa antara lain hak-hak relawan yang bertugas memperlancar kegiatan di berbagai arena PON ada yang belum terima, ada yang terima tapi kurang. 

“Bahkan beberapa penginapan, hotel, juga sampai belakangan ini kami mendengar bahwa ada yang belum diselesaikan. Jadi, yang perlu kami pertanyakan, dana itu sebenarnya dikemanakan,” tanya Rudi.

Di wilayah Kabupaten Jayapura, Rudi pernah menyaksikan, usai PON ada kelompok warga pemilik hak ulayat yang melakukan pemalangan di venue olahraga hoki di Doyo Baru, Sentani.

“Itu sempat terjadi pemalangan di jalan oleh beberapa kepala suku dan Ondoafi masalah hak ulayat. Entah sudah diselesaikan atau belum, saya kurang tahu, karena saya tahu pemalangan di jalan itu sampai hari ini masih terjadi,” ungkap Rudi.

Untuk diketahui, total APBN yang sudah dihabiskan untuk mendukung pelaksanaan PON XX Papua adalah sebesar Rp 10,43 triliun untuk keperluan pembangunan infrastruktur baru, terutama sarana dan prasarana olahraga sejumlah cabang olahraga, dan juga untuk biaya pelaksanaan PON itu sendiri. Menteri Keuangan Sri Mulyani pernah berujar, dana APBN sebesar Rp10,43 triliun itu, penyalurannya dilakukan lewat berbagai skema, baik belanja langsung kementerian lembaga maupun transfer ke APBD Provinsi Papua. Pencairannya sudah dilakukan semenjak tahun 2018 hingga 2021

“Sebenarnya kalau sudah betul-betul diselesaikan atau belum, tolong Pemprov Papua buka ke publik, transparan ke masyarakat, biar masyarakat Papua ini tahu bahwa PON telah sukses di Provinsi Papua, lain-lainnya juga harus sukses termasuk pertanggung jawabanan penggunaan anggarannya,” pinta Rudi.

Dengan perkembangan terbaru kasus dugaan korupsi yang menjerat Lukas Enembe itu, Rudi menilai Lukas sudah semakin terpojok. Puluhan saksi yang dipanggil KPK tentu sudah mengungkap banyak indikasi-indikasi penyimpangan Lukas yang selama ini belum diketahui publik. Barang bukti juga sudah semakin banyak dikumpulkan lembaga antirasuah itu. Maka, Rudi meminta Lukas, lebih baik kooperatif supaya kelak hukumannya bisa diringankan, daripada terus bertahan dan berkelit yang ujung-ujungnya hanya sekedar untuk mengulur waktu.*


BACA JUGA

Seorang Anggota Polres Yahukimo Ditemukan Tewas dengan Kondisi Mengenaskan

Selasa, 16 April 2024 | 20:07 WIB

Sekda Kabupaten Keerom jadi Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Dana Bansos Rp18,2 Miliar

Senin, 15 April 2024 | 19:57 WIB

Memperlancar Akses Transportasi Warga, Freeport Indonesia Bangun Jembatan Penghubung Antara Kampung

Sabtu, 13 April 2024 | 14:47 WIB

Kabid Humas: Perayaan Idul Fitri 1445 H di Papua Berjalan Aman dan Kondusif

Jumat, 12 April 2024 | 17:09 WIB

Pj Gubernur Papua Tengah Sampaikan Duka Cita Mendalam Meninggalnya Danramil Aradide, Letda Oktovianus Sogalrey

Jumat, 12 April 2024 | 15:26 WIB
TERKINI

Seorang Anggota Polres Yahukimo Ditemukan Tewas dengan Kondisi Mengenaskan

3 Jam yang lalu

Spesialis Jambret di Kota Jayapura Berhasil Dibekuk Polisi

4 Jam yang lalu

Korupsi Dana Bansos Rp18,2 Milliar, Sekda Keerom Ditetapkan Tersangka

4 Jam yang lalu

Satu Personil Polres Yahukimo Tewas Diserang OTK, Tiga Orang Diamankan

4 Jam yang lalu

Babinsa Pos Ramil Fawi Bersama Warga Gotong Royong Membersihkan Gereja

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com