MENU TUTUP

Tenangkan Massa, Pj Gubernur dan Forkopimda Jayawijaya Antar Dua Jenazah Korban Konflik Sosial ke Rumah Duka

Kamis, 04 Januari 2024 | 07:37 WIB / Andi Riri
Tenangkan Massa, Pj Gubernur dan Forkopimda Jayawijaya Antar Dua Jenazah Korban Konflik Sosial ke Rumah Duka Pj Gubernur Papua Pegunungan, Velix Wanggai bersama Dandim Jayawijaya dan Kapolres saat mengantar jenazah korban konflik sosial di Kampung Muai/Humas Polda Papua

WAMENA, wartaplus.com – Penjabat Gubernur Provinsi Papua Pegunungan, Velix Wanggai bersama Kapolres Jayawijaya AKBP Heri Wibowo, Dandim 1702/Jayawijaya Letkol Cpn Athenius Murip serta Sekda Jayawijaya Thonny M. Mayor mengantarkan langsung dua jenazah korban konflik sosial di Kampung Muai, Jayawijaya pada Selasa (02/01/2024) lalu.

Korban pertama diantar ke Kampung Raboda, Distrik Asologaima, lalu korban kedua dibawa ke Kampung Muai, Distrik Hubikiak.
Kapolres Jayawijaya, AKBP Hari Wibowo mengatakan, kehadiran pejabat daerah untuk mengantar langsung kedua jenazah kerumah duka masing masing adalah sebagai bentuk kepedulian pemerintah daerah dan untuk mencegah adanya konflik susulan diantara kedua kelompok warga.

"Saya bersama bapak Pj. Gubernur Papua Pegunungan, Dandim serta bapak Sekda Jayawijaya datang langsung ke rumah duka untuk memberikan himbauan kepada pihak keluarga korban untuk tetap tenang dan tidak melakukan aksi balasan dan mengajarkan masalah ini dapat diselesaikan dengan kepala dingin,” ucap Kapolres Jayawijaya seperti dikutip dari siaran pers Humas Polda Papua, Rabu (03/01/2024).



Selain itu, para tokoh LMA, tokoh masyarakat juga tokoh agama turut dilibatkan agar pihak yang bertikai dapat menahan diri dan tidak melakukan aksi saling serang yang dapat merugikan masyarakat serta melakukan koordinasi terkait upaya penyelesaian masalah tersebut.

"Terkait korban dari Kampung Araboda, pihak keluarga telah melakukan pemalangan jalan di depan rumah sehingga akses jalan tidak bisa dilewati. Namun kami melalui Kapolsek Asologaima terus melakukan upaya agar Pemalangan jalan dapat dibuka kembali," terang Kapolres.

Ia menyebut, jumlah korban terbaru akibat penyerangan yang dilakukan keluarga korban pembunuhan di Muai ada sebanyak 18 orang.

"Berdasarkan data yang didapatkan dari rumah sakit ada 2 orang meninggal dunia, empat orang dirawat di ICU, tiga orang dirawat di IGD, dan satu orang dirawat di bangsal bedah, dan delapan orang lainnya telah dipulangkan," sebutnya.

Kapolres menambahkan, situasi di lokasi pertikaian yang berada di Kampung Musaima Muai untuk saat ini terpantau kondusif, meski terjadi aksi pemalangan jalan di Kampung Araboda, Distrik Asologaima dan Kampung Manda, Distrik Bugi Kabupaten Jayawijaya pasca kejadian.**


BACA JUGA

Tolak Berhubungan Seks, Seorang Pria Habisi Teman Wanitanya Secara Sadis

Kamis, 03 Oktober 2024 | 16:49 WIB

Satu Personil Polres Yahukimo Tewas Diserang OTK, Tiga Orang Diamankan

Selasa, 16 April 2024 | 18:58 WIB

Laka Tunggal di Distrik Piramid, 2 Orang meninggal Dunia dan 14 Luka

Kamis, 25 Januari 2024 | 18:50 WIB

Dua Orang Luka Berat Akibat Terkena Sajam ODGJ di Jayawijaya

Minggu, 14 Januari 2024 | 08:19 WIB

KDRT Istri Tikam Suami Berujung Pertikaian Antar Warga di Nabire, Tujuh Luka

Jumat, 12 Januari 2024 | 04:19 WIB
TERKINI
Pilkada Papua 2024

Ketua DPC Peradi Jayapura Serukan Keluarga Besar Advokat Jangan Golput

5 Jam yang lalu

Truk Terbalik di Tolikara, 5 Penumpang Meninggal Dunia, 25 Luka Berat dan Ringan

6 Jam yang lalu
Ketua Dewan Adat Mamberamo Raya

KPU dan Bawaslu Netral Jamin Hak Pilih Masyarakat

9 Jam yang lalu

Tokoh Pemuda Ilwayab Ajak Masyarakat  Menjaga Keamanan Pilkada 2024

9 Jam yang lalu
Sukseskan Pilkada 2024

Siapapun Pemenang Pilkada Dialah Pilihan Rakyat

9 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com