MENU TUTUP

Hingga Hari Pencoblosan Pendistribusian Logistik Empat Kabupaten di Papua Belum Rampung

Rabu, 14 Februari 2024 | 14:22 WIB / Andi Riri
Hingga Hari Pencoblosan Pendistribusian Logistik Empat Kabupaten di Papua Belum Rampung Ketua KPU Papua, Steve Dumbon/Andi Riri

JAYAPURA, wartaplus.com - Masuki tahapan pemungutan suara Pemilu hari ini, Rabu, 14 Februari 2024, pendistribusian logistik empat Kabupaten di Papua masih belum rampung.

Ketua KPU Papua, Steve  Dumbon mengatakan, kendala yang dihadapi karena medan yang sulit dan faktor cuaca. Dimana ada Distrik yang harus ditempuh dengan menggunakan pesawat udara.

"Ada empat titik yang memang kami alami kendalam dalam pendistribusian logistik yaitu Kabupaten Waropen ada 2 Distrik, lalu Sarmi 1 Distrik, Mamberamo Raya 3 Distrik dan Kabupaten Keerom," ungkap Steve kepada wartawan di sela sela meninjau proses pemungutan suara di TPS yang ada di Kota Jayapura, Rabu pagi.

Steve membeberkan untuk Kabupaten Waropen yaitu di Distrik Kirihi dan Walai. Kedua daerah tersebut berbatasan dengan Kabupaten Mamberamo Tengah

"Untuk menuju kesana hanya bisa ditempuh dengan pesawat udara. Dari malam kita sudah dorong logistiknya lewat Nabire menggunakan 4 perahu cepat, kemungkinan pagi ini sudah bisa tiba," bebernya.

Lalu di Distrik Apawer Sarmi, pagi ini juga telah diterbangkan menggunakan heli TNI. "Kita harapkan pagi ini satu Distrik sudah selesai," harapnya.

Selanjutnya Kabupaten Mamberamo Raya memang banyak kendala. "Pagi ini kita gunakan 3 heli milik swasta dan TNI, kita berharap pagi ini satu Distrik itu juga bisa selesai," harapnya lagi.

Karena adanya kendala kendala tersebut, aku Steve, besar kemungkinan waktu pencoblosan di titik tersebut tidak akan sesuai dengan batas waktu pencoblosan yaitu mulai pukul 7 pagi hingga jam 1 siang.

"Kemungkinan kita akan melanggar undang undang, namun hal ini kita sudah laporkan ke pusat. Kita berharap yang penting hari ini masyarakat bisa mencoblos," harapnya.

Sementara itu untuk pendistribusian logistik di pulau terluar seperti pulau Mapia yang awalnya dikhawatirkan akan terlambat, Steve mengaku bersyukur karena sudah bisa terdistribusi.

"Puji Tuhan laut bersahabat sehingga logistik sudah tiba di pulau Mapia. Disana ada satu TPS dengan 200 lebih DPT," ucapnya.

Lalu di Distrik Milky, Kabupaten Keerom, pendistribusian logistik telah dilakukan sejak jam 12 malam tadi dengan menggunakan jalur darat yang diperkirakan memakan waktu 8 jam perjalanan.

"Kami berharap pagi ini sudah tiba, dan masyarakat bisa mencoblos," harapnya.**


BACA JUGA

Kecelakaan di PT Freeport Indonesia, Komnas HAM Papua: Freeport Harus Segera Temukan Para Pekerja Mereka

Sabtu, 13 September 2025 | 15:12 WIB

VP Corcom PT Freeport Indonesia: Mohon Doa Agar Para Pekerja Dapat Ditemukan

Sabtu, 13 September 2025 | 07:32 WIB

Bupati Mimika: Selamatkan 7 Pekerja Tambang

Sabtu, 13 September 2025 | 05:35 WIB

7 Pekerja Freeport Yang Terjebak Longsor Belum Ditemukan

Jumat, 12 September 2025 | 18:54 WIB

Pj Gubernur Papua Dorong Percepat Realisasi APBD, Maksimalkan Dampak Nyata Bagi Masyarakat

Jumat, 12 September 2025 | 06:08 WIB
TERKINI

Ini Penyebab Penolakan PT Freeport Indonesia di Festival Musik Pestapora 2025

7 Jam yang lalu

Memastikan Kondisi Fisik Peronil Satgas Operasi Damai Cartenz Gelar Pengecekan Kesehatan dan Psikologi

7 Jam yang lalu

Dukungan Psikologi dan Pengecekan Kesehatan Personel Satgas Operasi Damai Cartenz

7 Jam yang lalu

Satgas Ops Damai Cartenz Gelar Support Psikologi dan Pengecekan Kesehatan Personel di Lanny Jaya

7 Jam yang lalu

‎Mabuk dan Buat Keributan depan Dapur MBG Argapura, 4 Remaja Digelandang ke Mapolresta Jayapura

8 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com