A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: is_readable(): open_basedir restriction in effect. File(/dev/urandom) is not within the allowed path(s): (/tmp/:/www/wwwroot/wartaplus.com/m.wartaplus.com/)

Filename: core/Security.php

Line Number: 584

Kpw BI Papua Siap Menggelar Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan di Merauke | Mobile Wartaplus.com
MENU TUTUP

Kpw BI Papua Siap Menggelar Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan di Merauke

Selasa, 23 Juli 2024 | 13:28 WIB / Andi Riri
Kpw BI Papua Siap Menggelar Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan di Merauke Kepala Kpw BI Papua, Faturachman saat memberikan keterangan dalam Bincang Bincang Media di Jayapura, Senin (23/07/2024)/Andi Riri

JAYAPURA, wartaplus.com - Kantor perwakilan Bank Indonesia (KPw BI) Provinsi Papua dalam waktu dekat akan melaksanakan Gerakan Nasional Pengendalian Inflasi Pangan (GNPIP) di Merauke, Provinsi Papua Selatan.

Kepala KPw BI Papua, Faturachman mengatakan, GNPIP ini merupakan pemantapan komitmen BI Papua dalam upaya peningkatan produksi dan produktifitas khususnya di sektor tanaman pangan holtikultura di Merauke.

"Dalam kegiatan GNPIP ini kita akan mengundang pelaku usaha tidak hanya di Papua Selatan, tetapi ada juga dari Papua Tengah dan provinsi induk Papua," kata Faturachman di Jayapura, Senin (22/07/2024).

Pelaku usaha yang diundang diantaranya pengusaha cabai dari Nabire, lalu juga ada para siswa SMK 5 Tanah Miring, Merauke yang berhasil membuat pupuk organik cair.

"Jadi dalam GNPIP ini ada satu program yang terkait dengan penerapan Good Agriculture Practice, salah satu contohnya adalah penggunaan pupuk organik cair untuk tanaman," jelasnya.

Lanjut diungkapkan Faturachman, saat ini pupuk organik cair susah didapatkan di pasaran dan harganya mengikut harga pasaran internasional.

Dalam kegiatan GNPIP, sebut Faturachman juga akan ada pemberian bantuan sarana prasarana pertanian bagi kelompok tani dan juga pondok pesantren.

"Juga akan ada penandatanganan kerjasama daerah dengan pelaku usaha dalam hal ini dari Jayapura Papua dan Enrekang, Sulawesi Selatan," sebutnya.

Menurut Faturachman, kerjasama ini penting untuk mengantisipasi jika di Jayapura terjadi kekurangan pasok pangan.

"Untuk perjanjian kerjasama ini, kami sudah bekerjasama dengan BI Sulsel," imbuhnya.

Faturachman berharap melalui kegiatan GNPIP, peningkatan produksi holtikukutra di Papua semakin meluas ditambah dengan kerjasama antar daerah, sehingga dapat membantu meningkatkan pasokan pangan di bumi cenderawasih.**


BACA JUGA

Bank Indonesia Perkirakan 2026 Perekonomian Papua Tumbuh Lebih Baik, Sinergi Lintas Sektoral Diperkuat

Kamis, 04 Desember 2025 | 18:21 WIB

Jaga Stabilitas Harga, Bank Indonesia Bersama TPID Papua dan Pusat Kembali Gelar GNPIP 2025

Kamis, 13 November 2025 | 20:19 WIB

Sidang Putusan Ditunda 8 Kali, Kuasa Hukum Keuskupan Merauke: Majelis Hakim tidak Profesional

Rabu, 12 November 2025 | 17:13 WIB

Jelang Nataru, KPw BI Papua Siapkan Uang Kartal Rp6,7 Triliun

Minggu, 09 November 2025 | 17:21 WIB

Polda Papua Gencarkan Pengawasan BBM Subsidi di Merauke, Temukan Pelanggaran Administrasi Kendaraan

Minggu, 26 Oktober 2025 | 08:50 WIB
TERKINI

Rapat Paripurna ke-1 : Bupati Serahkan Rancangan APBD Puncak Jaya Tahun Anggaran 2026

10 Jam yang lalu

Bupati Yuni Wonda Hadiri Natal IKT: Sukacita dan Persaudaraan Penuhi GKI Bethel Mulia

10 Jam yang lalu

Theis Wonda Serukan Persatuan Masyarakat Puncak Hadapi Isu Negatif Menjelang Hari HAM dan Natal 2025

11 Jam yang lalu

Jelang Nataru, Gercin Papua Barat Gelar Diskusi Publik dan Deklarasi Kamtibmas

19 Jam yang lalu

Program P3-TGAI 2025: BWS Papua Bangun 11.703 Meter Saluran Irigasi Tersier di Papua dan Papua Tengah

19 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com