MENU TUTUP

Bawaslu Jayawijaya Temukan Adanya Mobilisasi Massa Saat PSU di 18 TPS

Sabtu, 07 Desember 2024 | 20:50 WIB / Andy
Bawaslu Jayawijaya Temukan Adanya Mobilisasi Massa Saat PSU di 18 TPS Tampak sejumlah warga memberikan hak pilihnya pada PSU di Distrik Wamena/ Andy

WAMENA, wartaplus.com - Komisi Pemilihan Umum Jayawijaya menggelar PSU di 18 TPS yang tersebar di tiga kelurahan, yakni Kelurahan Wamena Kota, Sinakma dan Sinapuk pada Sabtu (07/12/2024).

Dari pantauan di lapangan, PSU mulai digelar pukul 07.00 pagi, dan animo masyarakat sangat tinggi. Bahkan terjadi antrian panjang di sejumlah TPS yang menggelar PSU.

KPU Provinsi Papua Pegunungan, Melkianus Kambu, menjelaskan, secara keseluruhan PSU di 18 TPS berlangsung aman dan lancar.

"Hari ini kita gelar PSU di 18 TPS di Distrik Wamena dan pantauan kami di lapangan PSU berlangsung aman dan lancar. Bahkan antusiasme pemilih cukup tinggi," katanya saat ditemui Sabtu siang.

Kambu berharap agar petugas KPPS langsung menggelar rekapitulasi dan hasilnya dibawa untuk pleno tingkat distrik.

"Kami sudah minta petugas KPPS supaya selesai langsung lanjut rekapitulasi dan kalau bisa hari ini juga sudah boleh pleno distrik sehingga kita tidak terlambat dalam pleno tingkat kabupaten," tuturnya.

Sementara itu, Komisioner Bawaslu Jayawijaya, Hongko Gombo, mengatakan, dari hasil pantauan di sejumlah TPS, ditemukan adanya dugaan mobilisasi massa untuk mencoblos.

"Hasil pengawasan kami di beberapa TPS ditemukan adanya mobilisasi massa pendukung untuk mencoblos. Namun kami sudah peringatkan petugas KPPS untuk melayani nama-nama yang terdaftar di DPT, tidak boleh memberikan peluang kepada orang yang tidak terdaftar di DPT untuk mencoblos,” katanya saat ditemui di Kantor KPU Jayawijaya pada Sabtu siang.

Sebelumnya, Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Jayawijaya mengeluarkan rekomendasi kepada KPU Jayawijaya untuk menggelar Pemungutan Suara Ulang (PSU) di 18 TPS yang tersebar di tiga kelurahan yakni, Kelurahan Wamena Kota, Sinakma dan Sinapuk.

Rekomendasi ini dikeluarkan menyusul adanya temuan sejumlah pelanggaran di 18 TPS tersebut. Diantaranya, lokasi TPS yang tidak sesuai dengan titik koordinat, logistik pilkada yang tertukar hingga proses pungut hitung diambil alih oleh Ketua RT setempat.

“Berdasarkan hasil pengawasan teman-teman Pandis Wamena Kota ditemukan sejumlah pelanggaran, seperti di TPS 01,02 dan 03 Sinakma itu tidak sesuai dengan titik koordinat sehingga tidak ada pencoblosan. Kemudian ada logistik pilkada yang tertukar, itu sangat berpengaruh karena DPT nya berbeda,” jelasnya.

“Kemudian di TPS 06 Kelurahan Sinapuk itu ada keterlibatan RT yang mengambil alih pemugutan suara,” sambungnya.

Selanjutnya, Pandis juga menemukan surat suara sisa yang harusnya tidak dihitung, justru digabungkan oleh petugas KPPS dengan perolehan suara salah satu pasangan calon.

“Untuk TPS 37 Kelurahan Wamena Kota itu ditemukan suara sisa yang harusnya tidak digunakan, justru digabungkan oleh KPPS ke perolehan suara salah satu pasangan calon,” kata Gombo.**


BACA JUGA

Penggabungan Suara di Pilkada Jayawijaya Resmi Dilaporkan ke Mahkamah Konstitusi

Rabu, 18 Desember 2024 | 02:40 WIB

Kapolres Paniai Berikan Klarifikasi Terkait Tudingan Intervensi dan Intimidasi saat Pleno KPU

Minggu, 15 Desember 2024 | 18:10 WIB

Ada Konspirasi dan Pembiaran Kejahatan dari KPU Mamberamo Raya juga KPU Provinsi

Minggu, 15 Desember 2024 | 12:26 WIB

Tujuh Kabupaten Selesai Pleno, Befa-Natan Masih Unggul di Pilgub Papua Pegunungan

Minggu, 15 Desember 2024 | 09:02 WIB

DKPP Pecat Anggota KPU Mamberamo Raya dan Bawaslu Tolikara

Kamis, 12 Desember 2024 | 13:17 WIB
TERKINI

Yopi Murib Dilantik Sebagai Pj Bupati Puncak Jaya Gantikan Tumiran

17 Jam yang lalu

Pasca Pleno Kabupaten, Fransiskus Kemong himbau Masyarakat Jaga Keamanan.

23 Jam yang lalu

Pendeta Lea: Jangan Jadikan Pilkada Ajang Peperangan dan Duka Di bulan Penuh Suka cita

23 Jam yang lalu

Pimpin Apel Pengamanan Nataru, Ini Pesan Pangdam Cenderawasih kepada Prajurit

23 Jam yang lalu

Jaringan 5G Telkomsel Hadir Pertama di Kota Emas Papua

3 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com