Sebanyak 271 Peserta Penerimaan Bintara Polri Terpadu 2025 Ikuti Rikkes II Panda Papua
Ratusan Casis mengikuti sidang pengumuman menuju tahap Rikkes II di lapangan Mako Brimob Kotaraja, Sabtu (31/05/2025)/dok.Humas Polda Papua
JAYAPURA, wartaplus.com – Kepolisian Daerah Papua melalui Biro Sumber Daya Manusia (Ro SDM) menggelar sidang pengumuman menuju pemeriksaan kesehatan (Rikkes) tahap II seleksi penerimaan Bintara Polri terpadu Tahun Anggaran 2025 di Mako Brimob Polda Papua, Sabtu (31/05/2025).
Kegiatan tersebut dipimpin Karo SDM Polda Papua, Kombes Pol Sugandi diikuti seluruh panitia seleksi, pengawas internal dan ekternal serta para Casis Bintara Polri T.A 2025 Polda Papua.
Karo SDM yang juga selaku ketua pelaksana seleksi menerangkan, kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka menentukan jumlah peserta seleksi Bintara untuk mengikuti tahap selanjutnya, yaitu pemeriksaan kesehatan tahap kedua.
"Untuk hasil penentuan peserta yang dinyatakan memenuhi syarat mengikuti tes Rikkes tahap II ini, diambil berdasarkan jumlah kuota dan norma-norma yang sesuai ketentuan yang ditetapkan oleh panitia pusat,” ungkapnya.
Karo SDM membeberkan, adapun norma-norma kelulusan tersebut ialah hasil rikkes tahap I mendapat kategori K2, hasil uji kesamaptaan jasmani item antropometri dan psikologi mendapatkan nilai dibawah 61, maka peserta dinyatakan Tidak Memenuhi Syarat (TMS). Sedangkan bagi peserta yang mendapatkan nilai hasil tes dan ujian diatas dari ketentuan, dinyatakan memenuhi syarat (MS). Sehingga berhak mengikuti tahap selanjutnya yaitu rikkes II.
“Dengan hasil sidang yang digelar ini, maka panitia memutuskan untuk Polda Papua mendapat kuota 181 Casis Polki Bintara PTU, 46 Casis Polwan Bintara PTU. Kemudian untuk 42 Casis Bintara Brimob dan 2 Casis Polair yang dinyatakan lulus terpilih untuk mengikuti tes menuju rikkes tahap II,” terangnya.
Kombes Pol. Sugandi berharap kepada para peserta yang memenuhi syarat ini agar mempersiapkan diri betul-betul untuk menghadapi tes selanjutnya. Tetap semangat, mudah mudahan apa yang dicita-citakan dapat tercapai.
“Kepada peserta yang belum terpilih jangan putus asa dan tetap semangat untuk mempersiapkan lagi di tahun depan. Kalau ada hal yang mungkin perlu dibenahi agar segera diperbaiki,” tutupnya.**
