MENU TUTUP

Demonstrasi Serentak di Tanah Papua: Masyarakat Tuntut Pembebasan 4 Tapol NFRB dan Tolak Militerisasi

Selasa, 02 September 2025 | 18:30 WIB / Andi Riri
Demonstrasi Serentak di Tanah Papua: Masyarakat Tuntut Pembebasan 4 Tapol NFRB dan Tolak Militerisasi Aksi unjuk rasa Solidaritas Mahasiswa Papua di lingkaran Abepura, Kota jayapura diikuti ratusan massa/Andi Riri

JAYAPURA, wartaplus.com -  Mahasiswa dan Masyarakat Papua menggelar aksi demo serentak di sejumlah wilayah tanah Papua pada Selasa (02/09/2025).

Aksi demo tersebut diantaranya menuntut pembebasan empat tahanan politik yang merupakan anggota NFRPB (Negara Federasi Republik Papua Barat) yaitu Abraham Goram Gaman, Nikson May, Piter Robaha, dan Maxi Sangkek serta menolak militerisasi dan penempatan pasukan non organik di tanah Papua.

Aksi demonstrasi digelar di 4 titik yaitu di lingkaran Abepura Kota Jayapura (Solidaritas Mahasiswa Papua) dan kantor DPRK Kabupaten Sarmi (Koalisi Masyarakat Sarmi Bersatu), kantor DPRK Kabupaten Jayawijaya (Aliansi Mahasiswa Papua, KNPB dan Cipayung plus) serta di Tugu Tiom Lanny Jaya (Simpatisan Pemuda dan Masyarakat Lanny Jaya).

Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Cahyo Sukarnito mengatakan, aksi demonstrasi yang digelar di sejumlah titik wilayah hukum Polda Papua berjalan aman dan kondusif.

“Puji Tuhan, alhamdulillah, kegiatan penyampaian pendapat hari ini dapat berjalan dengan aman, tertib, dan bertanggung jawab. Kami atas nama pimpinan Polda Papua menyampaikan terima kasih kepada seluruh elemen mahasiswa dan masyarakat yang turut menjaga kondusivitas,” ucap Kombes Cahyo.

Sebelumnya, lanjut Cahyo, aparat gabungan TNI Polri dan Satpol PP telah melaksanakan patroli berskala besar di setiap wilayah untuk memastikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat.

“Upaya ini merupakan hasil kerja bersama, mulai dari Polda Papua, aparat keamanan, pemerintah daerah setempat, hingga dukungan seluruh elemen masyarakat,” tegasnya.

Kabid Humas Cahyo juga mengimbau masyarakat agar tetap bijak dalam menggunakan media sosial, serta tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang tidak benar.

“Masyarakat kita sudah cerdas dalam membedakan mana yang bersifat provokasi. Kami mengajak agar seluruh elemen masyarakat selalu melakukan saring sebelum sharing, tidak mudah terpengaruh oleh ujaran kebencian maupun berita hoaks yang biasanya disebarkan melalui akun-akun palsu. Mari bersama-sama menjaga keamanan dan kenyamanan karena itu adalah tanggung jawab kita bersama,” imbaunya.

Adapun aksi demo ini berlangsung dengan pengawalan ketat aparat keamanan. Sebanyak 2.642 personil Kepolisian disiagakan untuk mengamankan jalannya aksi unjuk rasa di 4 wilayah tersebut.**

 


BACA JUGA

Aksi Demo Mahasiswa Cipayung Plus Berjalan Aman dan Lancar, Wakapolda: Status Siaga 1 Masih Berlaku

Senin, 01 September 2025 | 19:20 WIB

Momen Hut Polwan ke-77, Kapolda Papua Bagikan Tali Asih untuk Driver Ojol

Senin, 01 September 2025 | 18:26 WIB

Demo Damai Mahasiswa Cipayung Plus di DPRP dan Mapolda Papua, Minta Evaluasi Menyeluruh Penanganan Aksi Unras

Senin, 01 September 2025 | 14:47 WIB

Sebanyak 9.300 Personil Polda Papua Diturunkan untuk Mengamankan Aksi Unjuk Rasa di Kota Jayapura

Minggu, 31 Agustus 2025 | 20:12 WIB
TERKINI

Inflasi di Papua Terkendali, Pj Gubernur Agus Fatoni Pastikan Stok Beras Aman dan Harga Terjangkau

6 Jam yang lalu

Pj Gubernur, Ketua MRP, DPRP hingga Tokoh Agama Serukan Jaga Perdamaian dan Harmoni di Tanah Papua

6 Jam yang lalu

Demonstrasi Serentak di Tanah Papua: Masyarakat Tuntut Pembebasan 4 Tapol NFRB dan Tolak Militerisasi

8 Jam yang lalu

Apel Pagi Pemda Puncak Jaya: Risa Siswojo Tekankan Disiplin dan Apresiasi Kinerja OPD

1 Hari yang lalu

Aksi Demo Mahasiswa Cipayung Plus Berjalan Aman dan Lancar, Wakapolda: Status Siaga 1 Masih Berlaku

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com