Angka Kecelakaan Lalu Lintas di Wilayah Hukum Polda Papua Turun Signifikan Januari–September 2025

JAYAPURA, wartaplus.com – Kepolisian Daerah Papua melalui data fungsi lalu lintas mencatat adanya penurunan signifikan angka kecelakaan lalu lintas (laka lantas) pada periode Januari–September tahun 2025 dibandingkan periode yang sama tahun 2024.
Kabid Humas Polda Papua, Kombes Pol Cahyo Sukarnito, S.I.K., M.K.P., dalam keterangan persnya, , Kamis (02/10/2025) menyampaikan bahwa sepanjang Januari hingga September 2024 terjadi 1.662 kasus laka lantas, sementara pada periode yang sama tahun 2025 jumlahnya menurun menjadi 1.441 kasus, atau berkurang sebanyak 221 kejadian.
Penurunan juga terjadi pada jumlah korban meninggal dunia. Tahun 2024 tercatat 215 jiwa melayang, sedangkan tahun 2025 turun menjadi 128 jiwa, atau berkurang 87 jiwa.
Untuk korban luka berat, dari 923 kasus di tahun 2024 menurun menjadi 767 kasus di tahun 2025. Sementara korban luka ringan dari 1.528 kasus turun menjadi 1.407 kasus.
Dari sisi kerugian material, juga mengalami penurunan dari sekitar Rp 5,5 miliar di tahun 2024 menjadi Rp 4,9 miliar di tahun 2025.
“Angka ini menunjukkan bahwa upaya-upaya penegakan hukum, edukasi, serta meningkatnya kesadaran masyarakat dalam menaati peraturan lalu lintas memberikan dampak signifikan dalam menekan angka kecelakaan maupun kerugian baik jiwa maupun material,” ujar Kombes Cahyo.
Faktor penyebab kecelakaan lalu lintas, lanjut Cahyo, masih didominasi oleh faktor manusia, antara lain kelalaian, mengemudi dalam kondisi pengaruh alkohol atau obat-obatan, serta kelelahan saat berkendara. Selain itu, faktor kendaraan yang tidak layak jalan, kondisi prasarana jalan yang buruk, serta faktor lingkungan juga turut berkontribusi terhadap terjadinya kecelakaan.
Kabid Humas menambahkan, Polda Papua terus berkomitmen melakukan langkah-langkah pencegahan melalui patroli, sosialisasi, serta penindakan hukum terhadap pelanggaran lalu lintas.
“Kami menghimbau kepada seluruh masyarakat Papua untuk selalu mengutamakan keselamatan di jalan raya. Pastikan menggunakan helm, sabuk pengaman, mematuhi rambu lalu lintas, dan memastikan kondisi kendaraan dalam keadaan layak jalan. Ingat, keselamatan bukan hanya untuk diri sendiri tetapi juga untuk orang lain,” tegas imbaunya.
Dengan adanya penurunan angka kecelakaan ini, diharapkan masyarakat semakin sadar akan pentingnya tertib berlalu lintas demi mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) di Papua.**