MENU TUTUP

Dinas P2AKB Papua Angkat Bicara Terkait Kekerasan di Mapenduma

Rabu, 24 Oktober 2018 | 08:30 WIB / Cholid
Dinas P2AKB Papua Angkat Bicara Terkait Kekerasan di Mapenduma Kepala Seksi Perlindungan Perempuan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Anak dan Keluarga Berencana Provinsi Papua, Sarlota Kambu/Cholid

JAYAPURA,-Kepala Seksi Perlindungan Perempuan, Dinas Pemberdayaan Perempuan, Anak dan Keluarga Berencana Provinsi Papua, Sarlota Kambu angkat bicara terkait kekerasan yang menimpa tenaga medis dan guru di Mapenduma, Kabupaten Nduga beberapa waktu. Ia menilai kekerasan itu sangat tidak manusiawi serta meminta kepada aparat penegak hukum menindak tegas para pelaku.

“Memang harus ditindaklanjuti karena tidak manusiawi. Ini adalah tenaga guru yang datang membantu mendidik orang – orang kita di sana tapi diberlakukan seperti begitu jadi tidak wajar dan harus diproses. Dari kami pemberdayaan perempuan mungkin tidak bisa sendiri tapi kami bekerja sama dengan aparat penegak hukum yang ada di Papua,” tutur Sarlota.

Kata Sarlota, pihaknya bekerjasama dengan tim PPA Polda Papua. Katanya, korban belum bisa diajak berkomunikasi karena masih trauma berat, jadi masih butuh istirahat.

“Untuk korban sampai saat ini masih trauma dan belum bisa diajak berkomunikasi. Kami akan kembali lagi untuk menjenguk, itu pun tidak sendiri tapi nanti bersama dengan tin dari PPA Polda,”tambah Sarlota.


BACA JUGA

Pernyataan Tidak Ada Kekerasan di Mapenduma, Sekda Nduga Minta Maaf

Selasa, 30 Oktober 2018 | 21:13 WIB

Guru dan Tenaga Medis Korban Kekerasan di Mapenduma Trauma Berat

Kamis, 25 Oktober 2018 | 07:50 WIB
TERKINI

Maret 2024, Tercatat 1,1 Juta Transaksi QRIS di Papua dengan Total Nominal Capai 181 Miliar

11 Menit yang lalu

Menaker Apresiasi PKB Manajemen dan Serikat Pekerja PT Freeport Indonesia

34 Menit yang lalu

Ketua umum Persekutuan Gereja Gereja Kabupaten Jayapura: Paulus Waterpauw Gubernur Papua

14 Jam yang lalu

Pemprov Papua Tengah Berharap Segera Ada Solusi Penyelesaian Konflik Antar Warga di Nabire

20 Jam yang lalu

Advokat Pieter Ell Terpilih jadi Kuasa Hukum KPU RI

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com