Kapolres Minta Masyarakat Cek Ratusan Motor Hasil Curian yang Diamankan di Polres
JAYAPURA,- Kapolres Jayapura Kota AKBP Gustav R Urbinas menghimbau kepada seluruh masyarakat yang merasa kehilangan motor dapat langsung mendatangi Polres Jayapura Kota untuk mengecek langsung ratusan motor hasil temuan selamat 2018 lalu.
"Ada 233 motor yang diduga kuat sebagai motor hasil curian yang diamankan baik dari hasil razia maupun temuan. Bagi masyarakat silakan menghubungi petugas kami di Polres Jayapura Kota dengan membawa dokumen kendaraan dan bukti tilang," ujarnya ketika ditemui di Polres Jayapura Kota, Kamis (3/11) siang.
Kata Gustav, 233 motor yang kini diamankan di Mapolres diluar angka dari kasus curanmor yang dilaporkan hilang selama tahun 2018 oleh korban kepada pihak kepolisian.
Ia menerangkan dari 233 motor yang amankan, 134 merupakan temuan dari Sat Reskrim, sedangkan 99 unit merupakan hasil razia, baik Operasi Zebra Matoa dan Razia Rutin tahun 2018.
"Tahun 2018 ada 1308 kasus curanmor yang dilaporkan, sedangkan 233 ini tidak memiliki LP. Ke depannya apabila masyarakat merasa kehilangan motor segera melaporkan kepada kami, dan apabila ditemukan, maka memudahkan kami untuk menghubungi pemiliknya," terangnya.
Bila ada masyarakat yang enggan mengambil motornya lantaran terkena tilang, pihaknya memberikan kompensasi atau keringanan kepada masyarakat untuk membayar denda tilang.
"Apabila masyarakat yang motornya ditilang dan tidak bisa diambil karena beban biaya cukup besar, silakan datang untuk mengambilnya dan saya berikan keringanan dengan membayar denda terkecil dan tidak berpatokan pada blangko tilang yang diberikan," tegasnya.
Selain itu, terkait dengan motor hasil curian apabila ditemukan pemiliknya dari ratusan motor yang diamankan, dirinya memastikan tidak ada pungutan biaya apapun. Namun apabila ada ditemukan pengutang, silakan melaporkan kepada pimpinan.
"Kalau motor ditemukan silakan langsung membawa surat-surat dan menghubungi anggota kami, saya pastikan itu gratis, kalau ada yang minta biaya laporkan kepada saya," tegasnya.
Ayah tiga orang anak ini pun menambahkan untuk kasus kriminalitas yang cukup tinggi dan menjadi antensi di Kota Jayapura ialah kasus pencurian kendaraan bermotor, sehingga diharapkan kepada pemilik kendaraan agar selalu memperhatikan keamanan kendaraan masing-masing.
"Saya harap masyarakat dapat memperhatikan keselamatan kendaraan agar mengantisipasi kasus curanmor yang kian meningkat," harap Gustav. *