Sweeping Karyawan Bandara Sentani, Satgas Pengamanan Bandara Temukan Sejumlah Kelalaian
SENTANI,– Guna meningkatkan disiplin petugas dan mencegah pengiriman barang ilegal melalui bandara sentani, maka satuan tugas pengamanan bandara Sentani melaksanakan sweeping gabungan terhadap seluruh karyawan yang bertugas di bandara Sentani, Selasa.
“Sweeping ini kita lakukan untuk meminimalisir pelanggaran petugas yang ada di apron saat melakukan penanganan pesawat, kemudian menghindari hal-hal yang tidak di inginkan seperti penyelundupan miras, narkoba, bahan peledak,” kata koordinator pengamanan Bandara Sentani, Mayor Pom Iwan Suebu kepada pers saat ditemui di Lanud Jayapura, Rabu (14/3).
Selain itu kata Iwan, sweeping yang dilakukan adalah untuk memberikan pelayanan dan kemananan penumpang, dimana petugas menjalankan tugas sesuai dengan prosedur yang berlaku. “Ini juga untuk mencegah kecelakaan pesawat akibat human eror atau kesalahan yang diakibatkan oleh petugas di lapangan,” ujarnya.
Lanjut Iwan Suebu, dari sweeping gabungan yang dilakukan pihaknya menemukan sejumlah kendaraan operasional yang ada di apron tidak sesuai dengan standar pelayanan.
“Kita temukan sejumlah kendaraan yang belum diverifikasi keamanannya apakah layak untuk beroperasi di apron atau tidak. Sehingga kita langsung menindak dengan mencabut pasnya dan meminta maskapi untuk segera mengurus surat-surat uji kelayakan sebelum beroperasi di apron,” bebernya.
Selain itu, pihaknya juga menemukan sejumlah karyawan yang tidak memperpanjang kartu pas bandara. Dimana kartu pas yang dimiliki sudah mati per tanggal 31 Desember, tapi tidak dilakukan perpanjangan.
“Bagi karyawan yang kartu pasnya sudah mati, kita langsung cabut pasnya, dan kami meminta untuk mengurus kartu pas yang baru, jika tidak diurus yang baru maka yang bersangkutan akan dikenakan sanksi tidak boleh lagi bekerja di dalam kawasan bandara,” ungkapnya.
Ia berharap melalui sweeping yang dilakukan dapat mempererat sinergitas TNI/Polri, dan perhubungan udara sentani untuk menjadikan Bandara Sentani dapat dibanggakan oleh Provinsi Papua, dan Kabupaten Jayapura khususnya. [Fendi]