MENU TUTUP

Sekda Papua Ajak Masyarakat Mendoakan Heli TNI yang Hilang Kontak Segera Ditemukan

Senin, 01 Juli 2019 | 16:20 WIB / Andi Riri
Sekda Papua Ajak Masyarakat Mendoakan Heli TNI yang Hilang Kontak Segera Ditemukan Sekertaris Daerah Papua, Hery Dosinaen/Andi Riri

JAYAPURA - Sejak dinyatakan hilang kontak pada Jumat (28/6) lalu sampai saat ini Helikopter MI-17 milik penerbad Angkatan Darat yang mengangkut 12 orang belum juga ditemukan. Upaya pencarian terus dilakukan tim SAR gabungan (Basarnas dan TNI Polri) serta masyarakat baik lewat udara maupun darat dengan menyasar lokasi diduga tempat jatuhnya helikopter di Distrik Oksop, Kabupaten Pegunungan Bintang tepatnya di kawasan gunung Mol dan Akrop. Bahkan hari ini pencarian telah di perluas ke wilayah distrik Lereh dan kampung Airu, kabupaten Jayapura

Terkait itu, Sekertaris Daerah Papua, Hery Dosinaen mengaku turut prihatin dan mengajak seluruh masyarakat Papua untuk mendoakan proses pencarian agar dapat segera ditemukan

Dia juga berharap agar Pemda Pegunungan Bintang bersama masyarakat dapat ikut membantu melakukan pencarian pesawat yang hilang kontak, sesaat setelah lepas landas dari bandara setempat.

“Saya mewakili Gubenur dan Wakil Gubernur Provinsi Papua tentu kita ikut prihatin dengan peristiwa hilangnya helikopter milik TNI AD di Oksibil, Pegunungan Bintang,"ucapnya, Senin (1/7)

“Kita mendoakan supaya heli segera ditemukan dan kami sudah menyampaikan himbauan lewat bupati agar bersama masyarakat setempat, membantu proses pencarian helikopter itu,” sambungnya.

Sebelumnya, proses pencarian Helikopter MI-17 milik TNI AD yang hilang kontak di Pegunungan Bintang, Papua, pada 28 Juni 2019 kembali dilakukan. Total ada 4 unit pesawat yang mulai melakukan pencarian melalui jalur udara.

Kapendam XVII Cenderawasih, Kolonel Inf. Muhammad Aidi kepada pers mengatakan, keempat pesawat tersebut sejak Minggu (30/06) sudah berada di Bandara Oksibil, Pegunungan Bintang, dan telah melakukan pencarian.

Sementara proses pencarian tim melalui jalur darat juga terus berjalan. Total personil yang melakukan pencarian melalui jalur darat mencapai 140 orang. Masing-masing 20 personil mencari di Distrik Airu dan Lereh, Kabupaten Jayapura, dan sisanya melalui Oksibil.

Diberitakan sebelumnya, Helikopter MI-17 milik Penerbad TNI AD hilang kontak sesaat lepas landas dari Bandara Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, menuju Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura.

Pesawat dilaporkan membawa 12 orang terdiri dari tujuh orang crew dan lima orang personil Satgas Yonif 725/Wrg  yang akan melaksanakan pergantian Pos. *


BACA JUGA

Hearing dengan Komisi IX DPR RI, Sekda Papua Berharap Pembiayaan KPS Dikembalikan ke Provinsi

Rabu, 13 Juli 2022 | 07:51 WIB

Provinsi Papua Pertama Terapkan Tanda Tangan Elektronik di Aplikasi Simda Keuangan dan E-Office

Selasa, 12 Juli 2022 | 10:23 WIB
TERKINI

Koordinator Kampung Nelayan Malawei Mendukung Program Transmigrasi Lokal di Papua Barat Daya

4 Jam yang lalu
Korlap Harus Bertanggungjawab

Ditunggangi KNPB, Demo Tolak Transmigrasi di Jayapura Ricuh

1 Hari yang lalu

Ketua LMA Yahukimo ajak Masyarakat Dukung Polda Papua Jaga Kamtibmas Pilkada

1 Hari yang lalu

DR. Pieter Ell: Bawaslu Papua Sudah Putuskan Kasus Pj Walikota, Tidak Puas Silahkan Menempuh Prosedur Hukum Lainnya

1 Hari yang lalu
.

Pemkab Biak Alokasi Rp2,5 Miliar Pemilihan Anggota DPRK Otsus

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com