Kemensos RI Serahkan Bantuan 3,68 Miliar Bagi Pengungsi Nduga
WAMENA – Kementerian Sosial RI menyerahkan bantuan sebesar Rp3,68 milliar bagi para pengungsi Nduga yang tersebar di 36 titik tiga kabupaten yakni Kabupaten Jayawijaya, Lanny Jaya dan Mimika
Bantuan dari kementerian Sosial ini diserahkan oleh Dirjen Perlindungan Sosial dan Jaminan Sosial Kemensos RI, Harry Hikmat dan diterima oleh Sekda Kabupaten Nduga, Namia Gwijangge di Wamena, Senin (29/7) siang.
Dirjen Perlindungan Sosial dan Jaminan Sosial Kemensos RI, Harry Hikmat, menjelaskan, bantuan tersebut dibagi dalam tiga tahap. Tahap pertama senilai Rp2. 526. 936.000 terdiri dari bantuan logistik makanan berupa beras 50 ton.
“ Sementara tahap dua bernilai Rp 740.449.000 terdiri dari paket perlengkapan sekolah bagi siswa SD, SMP dan SMA. Kemudian peralatan bermain, belajar, olahraga dan bantuan bagi kelompok lansia dan yang berkebutuhan khusus,” kata Harry Hikmat.
“Sementara bantuan tahap tiga sebesar Rp 491.192.985 terdiri dari bantuan beras reguler, makanan tambahan dan paket logistik. Secara keseluruhan bantuan ini sudah ada di gudang milik Pemkab Nduga di Wamena dan siap disalurkan bagi para pengungsi,” tambahnya.
Harry berharap agar bantuan ini segera disalurkan bagi para pengungsi agar digunakan. Terutama bagi ibu hamil, anak-anak dan pelajar.
“ Kita harap bantuan ini segera diserahkan agar ibu-ibu hamil bisa mendapat asupan gizi yang baik, anak-anak juga harus mendapat asupan gizi yang cukup karena dalam masa pertumbuhan, jangan sampai mereka kelaparan dan jatuh sakit. Bantuan kepada siswa-siswi secepatnya disalurkan agar mereka bisa kembali semangat bersekolah,” pesannya.
Sementara itu, Sekda kabupaten Nduga, Namia Gwijangge menyampaikan apresiasi kepada kementerian Sosial RI yang telah menyerahkan bantuan bagi pengungsi Nduga. Ia mengungkapkan bahwa bantuan yang diterima akan segera di distribusikan bagi seluruh pengungsi Nduga.
“ Bantuan sudah ada di gudang, mulai besok akan kita distribusikan bagi para pengungsi yang ada d Wamena, Lanny Jaya, Timika, Kenyam dan distrik-distrik yang ditempati para pengungsi,” ujarnya.