MENU TUTUP

Demo Kecam Rasisme di Jayapura Ricuh, Aktivitas Perekonomian Lumpuh

Kamis, 29 Agustus 2019 | 14:09 WIB / Andi Riri
Demo Kecam Rasisme di Jayapura Ricuh, Aktivitas Perekonomian Lumpuh Suasana jalan percetakan Jayapura/Andi Riri

JAYAPURA – Aktivitas perekonomian di Kota dan Kabupaten Jayapura lumpuh total akibat demo yang berlangsung ricuh, Kamis (29/8) siang

Berdasarkan pantauan wartaplus.com, semua pusat perbelanjaan dan pertokoan yang berada di sepanjang jalan utama dari Sentani, Kabupaten Jayapura hingga ke pusat Kota Jayapura tutup.

Seperti di sepanjang jalan Ahmad Yani dan jalan Sam Ratulangi yang berada di pusat Kota Jayapura sejak pukul 12.00 WIT telah tutup.

Salah satu pemilik toko, Gunawan kepada wartaplus.com mengaku memilih menutup toko lebih cepat, karena dikhawatirkan massa akan bertindak anarkhis.

"Apalagi kita dengar di Abepura kantor MRP sudah dibakar, toko toko yang dipinggir jalan dilempar batu termasuk hotel. Makanya kami tutup, karyawan sudah dipulangkan semua," ujarnya.

Aktivitas setiap ruas jalan juga nampak sepi, bahkan kendaraan yang biasa parkir di tepi jalan (khususnya di tengah kota Jayapura) juga nyaris tak ada yang parkir, termasuk pejalan kaki yang biasanya ramai juga nampak sepi.

Aktivitas perkantoran juga sekolah sejak pagi telah diliburkan.

Demo ribuan massa dari gabungan mahasiswa dan warga masyarakat Jayapura ini merupakan demo lanjutan setelah pada Senin, 19 Agustus lalu melakukan demo besar besaran mengecam tindakan rasisme dan intimidasi terhadap mahasiswa Papua di Surabaya dan Malang

Kasubag Humas Polres Jayapura Kota, Iptu Jahja Rumra saat ditemui disela-sela pengamanan aksi sekelompok massa di Taman Imbi, Kota Jayapura, mengatakan, pihaknya akan terus mengawal massa yang hendak berunjuk rasa dari Abepura. 

“Kami akan terus mengawal massa, kami akan upayakan mereka naik kendaraan ke Kota Jayapura. 500 personel kami masih di lapangan, ” kata Jahja. 

Menurutnya, tutupnya pertokoan di Jayapura merupakan bentuk kekhawatiran pemilik toko dari aksi massa ini. “Kami sudah beri imbauan dan mereka juga khawatir aksi massa ini anarkis, makanya banyak yang tutup,” terangnya

Aksi kali ini berlangsung ricuh  saat massa yang melakukan aksi jalan kaki dari Abepura menuju kantor Gubernur Dok II Jayapura melempari setiap rumah toko yang berada di sepanjang jalan yang mereka lalui. Bahkan kendaraan yang diparkir di pinggir jalanpun tal luput dari amukan massa.**

 


BACA JUGA

Buka Persami Pramuka Saka Wira Kartika, Pangdam Cenderawasih Ajak Bersatu dengan Alam

Sabtu, 03 Februari 2024 | 12:48 WIB

Berprestasi dan Penuh Dedikasi, 16 Personel Polresta Jayapura Kota Terima Penghargaan

Kamis, 18 Januari 2024 | 20:22 WIB
Mahasiswa Aktif

Kecewa Dengan Kebijakan Pemerintah, Seorang Anggota KNPB Bakar Kantor Bupati Jayapura 

Senin, 11 Desember 2023 | 12:04 WIB

Satgas Ops Damai Cartenz Kembali Amankan Satu Terduga Pelaku Pembunuh Michele Kurisi

Sabtu, 11 November 2023 | 06:00 WIB

Seorang Pelajar Perempuan di Kota Jayapura Ditemukan Tewas Gantung Diri Dirumahnya

Rabu, 08 November 2023 | 20:45 WIB
TERKINI

Berkas Perkara Lengkap, Polisi Serahkan Tersangka Penyuplai Senjata KKB ke Kejari Wamena

1 Hari yang lalu

Ekspedisi Rupiah Berdaulat 2024 Sasar Pulau 3T di Perairan Utara Papua

1 Hari yang lalu

Pj Bupati Puncak Jaya Serahkan Dana Hibah 2,5 Miliar Pembangunan Aula Sekolah Alkitab

1 Hari yang lalu

Sisi Lain Irjen Fakhiri di Mata Ajudan Pribadi, Terkenal Disiplin dan Tak Pilih Kasih

1 Hari yang lalu

Klarifikasi Kepsek SMAN 2 Dogiyai Soal Pawai Kelulusan Siswanya Gunakan Atribut Bintang Kejora

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com