MENU TUTUP

Berusaha Kabur Usai Dopis Ikan di Laut Wondama, Seorang Pelaku Dilumpuhkan Polisi

Senin, 07 Oktober 2019 | 18:46 WIB / Alberth
Berusaha Kabur Usai Dopis Ikan di Laut Wondama, Seorang Pelaku Dilumpuhkan Polisi Para pelaku yang diamankan setelah melakukan pelanggaran tindak pidana kelautan dengan modus menggunakan bahan peledak untuk mencari ikan di perairan laut Teluk Wondama/Istimewa

MANOKWARI- Kapospam Polres Teluk Wondama, Aipda La Ode Nursalam dan anggota Pospam, Distrik Kepulauan Auri, Distrik Ron, Teluk Wondama, Papua Barat, Brigpol Agustinus Benanem amankan enam pelaku nelayan.

Enam pelaku oknum nelayan yang diamankan diduga sedang melakukan tindak pidana pengrusakan terumbu karang dan habitat dengan modus menggunakan bahan peledak buatan atau dopis.

Penangkapan para pelaku itu diperairan Kepulauan Auri, pada Sabtu, 5 Oktober 2019 pagi. Dimana sesuai laporan masyarakat setempat bahwa ada perahu yang gerak geriknya terpantau sangat mencurigakan, maka masyarakat melaporkan kepada Kapospam Ron, Aipda La Ode. 

Setelah menerima laporan,  keduanya turun ke tempat kejadian perkara (TKP) untuk melakukan pengejaran kepada oknum nelayan dimaksud menggunakan perahu longboat dibantu tiga warga setempat.

Kapolda Papua Barat melalui Kabid Humas Polda Papua Barat AKBP Mathias Krey menerangkan bahwa ke enam pelaku berhasil diciduk, meskipun sempat terjadi pengejaran antara pelaku dan anggota Polisi. 

"Pelaku sempat diberi peringatan terlebih dahulu dengan melepas 2 kali tembakan peringatan, namun para pelaku tidak bisa berhenti dan terus melaju dengan perahu longboat mereka, maka polisi menembak salah satu nelayan dibagian kaki" kata AKBP Krey, Senin (7/10).

Dijelaskan oleh Krey bahwa para pelaku nelayan itu melempar bubuk dan menyiram minyak di atas kulit air dengan maksud membakar perahu yang ditumpagi polisi dan warga saat kejar kejaran, namun upaya pelaku gagal.

"Jadi salah satu anggota menembak ke arah nelayan dan berhasil melumpuhkan salah satu nelayan dibagian betis sehingga perahu mereka berhenti dan menyerahkan diri" katanya.

Untuk pengembangan lebih lanjut, enam pelaku itu diamankan dan dibawa ke polres Wondama. Enam pelaku diantaranya LU, LB, HEN, A, dan NM 

Mereka ini, tambah Krey berdomisili di Samabusa, Nabire, Provinsi Papua. Untuk saat ini para pelaku sudah diamankan bersama barang bukti, seperti motor tempel Jonson, bahan peledak (dopis) di polres Teluk Wondama.*


BACA JUGA

Rumah Kediaman Gubernur Papua Barat Daya di Teror

Rabu, 27 Agustus 2025 | 13:39 WIB

Polda PBD Turunkan Ratusan Personel Amankan Situasi Kota Sorong

Rabu, 27 Agustus 2025 | 12:43 WIB

Terlilit Utang Karena Judi Online, Oknum Brimob Nekat Bobol Toko Emas di Manokwari

Selasa, 22 Juli 2025 | 14:24 WIB
Kontrol Sosial Untuk Penyelamatan Ekosistem

Langkah Hukum Terhadap Perusahaan Tambang di Raja Ampat

Minggu, 08 Juni 2025 | 21:20 WIB
Tolak Penambangan Nikel

Peraih Penghargaan WWF: Tetap Fokus Pada Perjuangan Selamatkan Lingkungan Raja Ampat

Minggu, 08 Juni 2025 | 10:32 WIB
TERKINI

Tokoh Agama Papua Tengah Apresiasi Satgas Ops Damai Cartenz Jaga Keamanan dan Kedamaian di Tanah Papua

32 Menit yang lalu

Kompol Dian Novita Pietersz Ukir Sejarah Sebagai Polwan Pertama Berprestasi di Sesko AD

46 Menit yang lalu

Cegah Stunting Sejak Dini, TP PKK Puncak Jaya Gelar Penyuluhan Gizi dan Kesehatan di Karubate

5 Jam yang lalu

Membangun Kedekatan, Personel Satgas Ops Damai Cartenz Berbagi Kebersamaan dengan Masyarakat Sinak

23 Jam yang lalu

Satgas Ops Damai Cartenz Pererat Hubungan dengan Warga Sinak Lewat Momen Kebersamaan

23 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com