JAYAPURA-Kabupaten Biak Numfor, Rabu (9/10) pagi, pukul 07.38 WIT, di guncang gempa bumi berkekuatan magnitudo 3,8 SR. Kepala Balai Besar Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah V Jayapura, Petrus Demon Sili dalam siaran persnya menyebutkan pusat gempa berada di laut pada 20 kilometer timur laut Kabupaten Biak Numfor."Gempa bumi tersebut berlokasi di 1.18 Lintang Selatan dan 136.27 Bujur Timur dengan kedalaman 21 kilometer," terangnya
Kata Petrus, gempa ini merupakan gempa dangkal akibat aktivitas subduksi Lempeng Pasifik, namun gempa itu tidak berpotensi terjadi tsunami.
“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi ini dibangkitkan oleh deformasi batuan dengan mekanisme pergerakan jenis naik (thrust fault),” ujarnya
Sementara itu, hasil monitoring BMKG hingga pukul 08:20 WIT, belum menunjukan adanya aktivitas gempa bumi susulan (aftershock). Meski demikian, masyarakat diimbau tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Pertus juga meminta masyarakat menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. “Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, atau pun tidak ada kerusakan yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah,” imbaunya.*