MENU TUTUP

Pemprov Papua Tingkatkan Pengawasan Laut, Menyusul Ketegangan di Perairan Natuna

Jumat, 10 Januari 2020 | 19:55 WIB / Andi Riri
Pemprov Papua Tingkatkan Pengawasan Laut, Menyusul Ketegangan di Perairan Natuna Kepala DKP Papua,FX Mote/Istimewa

JAYAPURA -  Menyusul ketegangan antara Indonesia dan China di perairan Natuna, Pemerintah Provinsi Papua mulai meningkatkan pangawasan di seluruh wilayah perairan Papua

Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Papua, FX Mote kepada pers di Jayapura, Jumat, (10/1) menegaskan untuk memaksimalkan pengamanan laut, tentunya melibatkan pihak TNI/POlri untuk memaksimalkan pengamanan di laut.

"Kalau untuk TNI maka bekerja sama dengan Angkatan Laut (AL). Sedangkan Polri akan bekerja sama dengan Polair untuk mengawasi perairan wilayah Papua,” ungkap FX Mote

Menurut dia, laut lepas di Papua berada di wilayah selatan (laut arafura) dan wilayah Utara ada laut pasifik. Oleh karena itu, pihaknya tetap bersinergi dengan instansi terkait untuk pengamanan perairan Indonesia diwilayah Papua.

Selain itu, lanjut Mote, pihaknya juga akan melibatkan masyarakat pesisir untuk ikut menjaga laut.

Lanjut katanya, saat ini, DKP Papua baru memiliki satu kapal pengawasan di laut wilayah utara Papua. 

"Kami rencanakan ada 4 unit kapal pengawasan, tahun ini baru satu unit,” bebernya

Adapun kapal pengawasan KM Korase ini memiliki faslitas terbaik dan punya kecepatan maksimum 50 knot (setara 92,6 km per jam), Kapal ini juga bisa mendeteksi apa saja yang berada disekitarnya.

Sehingga dengan beroperasinya kapal ini, diharapkan pengawasan di laut bisa menjadi lebih baik lagi. Sehingga, ke depannya, potensi kelautan dan perikanan yang ada di laut Papua bisa lebih dioptimalkan lagi.

Seperti diketahui ketegangan antara Indonesia dan China di perairan Natuna telah terjadi sejak sepekan lalu, menyusul masuknya kapal kapal china ke wilayah Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Indonesia.**

 


BACA JUGA

Ketua LP3K Provinsi Papua Apresiasi Wali Kota Jayapura Sebagai Ketua Pesparani

Senin, 11 November 2019 | 20:30 WIB

Antropologi Uncen Diminta Kaji Kearifan Lokal Sumber Daya Kelautan di Papua

Minggu, 07 Juli 2019 | 05:19 WIB

Bupati Definitif Kabupaten Deiyai Diminta Lanjutkan Program 'Jumpa Berlin Day'

Kamis, 21 Februari 2019 | 11:06 WIB

FX Mote: Banyak Ikan Mati di Laut Karena Keracunan Sampah Plastik

Senin, 28 Januari 2019 | 10:56 WIB
TERKINI

Sanksi Akademik dan Hukum Menanti Mahasiswa Yang Terlibat Demo Anarkis

15 Jam yang lalu

Rektor Uncen Sebut Tudingan Kenaikan UKT Adalah Pembohongan Publik

15 Jam yang lalu
Video Truk Mobil Yang Dibakar

Mobil Truk Polisi Dibakar, Mahasiswa Demo Tolak Kenaikan Uang Kuliah Tunggal

1 Hari yang lalu

Satgas Gakkum Ops Damai Cartenz 2025 Serahkan Tersangka Aske Mabel dan Barang Bukti ke Kejaksaan Negeri Wamena

1 Hari yang lalu

Freeport Tebar 10.000 Anakan Ikan Barramundi dan 500 Kepiting Bakau diĀ  Muara Sungai Ajkwa

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com