MENU TUTUP
Korban Salah Sasaran

Polda Papua Turunkan Tim Terkait Penganiayaan Supir Truk di Dogiyai yang Viral di Medsos

Kamis, 27 Februari 2020 | 09:47 WIB / Cholid
Polda Papua Turunkan Tim Terkait Penganiayaan Supir Truk di Dogiyai yang Viral di Medsos Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw/Cholid

JAYAPURA,wartaplus.com-Viralnya video berdurasi 5 menit yang beredar di media sosial perihal kasus penganiayaan sekelompok warga di jalan Trans Papua Paniai-Dogiyai dan menewaskan salah seorang supir truck ditanggapi serius pihak Kepolisian Daerah Papua.

Kapolda Papua Irjen Pol Paulus Waterpauw di Jayapura menegaskan akan menurunkan tim guna melakukan penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut terkait kasus penganiayaan tersebut.

“Tim sudah kami turunkan dan kami akan coba klarifikasi dan mencari fakta guna mengatahui apa sesungguhnya yang terjadi dalam kejadian itu,”ungkap Kapolda  saat di wawancarai di Mapolresta Jayapura Kota, Kamis (27/2) pagi.

Menurut Kapolda dari informasi yang didapat korban penganiayaan dicurigai merupakan pelaku tabrak lari yang menewaskan seorang warga asli setempat, namun faktanya salah sasaran.

“Saya secara pribadi prihatin terhadap kasus penganiayaan yang menewaskan supir itu. Yang jelas saya dapat informasi korban dicurigai merupakan pelaku tabrak lari terhadap korban yang meninggal, namun ternyata bukan dia sebenarnya, artinya salah sasaran. Dan kami akan tindak para pelaku,” tegas Kapolda.

Disinggung adanya pembiaran yang dilakukan anggota saat ternyadinya kasus pengeroyokan? Kapolda mengungkapkan apabila ada upaya tegas dari anggotanya maka akan ada korban jiwa.

“Kalau saya bayangkan anggota melakukan tindakan tegas  terhadap masyarakat itu, maka akan ada korban juga kerena  sebenarnya itu situasional. Seharusnya  tidak dihakimi, mengingat korban sudah dalam pengawasan perlindungan kepolisian,”cetusnya.

Diketahui video berdurasi 5 menit yang viral diperbincangan warga netizen yang mempertontokan seorang seorang pria dianiaya sekelompok warga menggunakan batu kayu bahkan senjata tajam. Padahal dalam video tersebut korban sudah diamankan pihak kepolisian setempat, namun masyarakat tersebut terus melakukan penganiayaan hingga korban tewas dilokasi kejadian.*


BACA JUGA

Pj Gubernur Papua Agus Fatoni Pastikan Stok Beras Aman sampai 4 Bulan ke depan

Sabtu, 23 Agustus 2025 | 19:41 WIB

Pastikan Stok dan Harga Beras di Papua Stabil, Pj Gubernur Agus Fatoni Sidak Bulog dan Pasar

Sabtu, 23 Agustus 2025 | 19:38 WIB

Penyerahan Tersangka Kasus Pembunuhan di Wamena Jadi Bukti Keseriusan Satgas Ops Damai Cartenz Dalam Menjaga Keadilan di Papua

Sabtu, 23 Agustus 2025 | 16:30 WIB

Pembunuh Supir di Wamena Diserahkan ke Kejaksaan, Satgas Ops Damai Cartenz Tegaskan Penegakan Hukum Terus Berjalan

Sabtu, 23 Agustus 2025 | 13:08 WIB

PSU Pilkada Papua ke MK, Nasarudin Sili Luli: Beban Pembuktian Kecurangan Adapada BTM-CK

Sabtu, 23 Agustus 2025 | 10:51 WIB
TERKINI

Ini Lima Pejabat Kodam XVII/Cenderawasih yang Diserahterimakan Jabatannya

36 Menit yang lalu

Pj Gubernur Papua Agus Fatoni Pastikan Stok Beras Aman sampai 4 Bulan ke depan

1 Jam yang lalu

Pastikan Stok dan Harga Beras di Papua Stabil, Pj Gubernur Agus Fatoni Sidak Bulog dan Pasar

1 Jam yang lalu

Mahasiswa dan Pelajar Minta Kekerasan dan Operasi Militer di Wilayah Puncak Jaya Dihentikan

1 Jam yang lalu

Penyerahan Tersangka Kasus Pembunuhan di Wamena Jadi Bukti Keseriusan Satgas Ops Damai Cartenz Dalam Menjaga Keadilan di Papua

4 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com