MENU TUTUP
SORONG

Bioskop dan Mall Mulai Ditinggalkan Warga

Minggu, 22 Maret 2020 | 08:33 WIB / Ola
Bioskop dan Mall Mulai Ditinggalkan Warga Bioskop XXI Sorong/ Ola

SORONG,wartaplus.com - Sejak diumumkan oleh tim satgas Covid 19 pada Jumat malam (20/3) lalu mengenai jumlah Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan Orang Dalam Pantauan (ODP) sejumlah warga yang sebelumnya acuh mulai mawas diri menghadapi wabah virus Corona (Covid 19).
Pantauan wartaplus.com, sejak Sabtu (21/3) dan Minggu (22/3) aktifitas warga di luar rumah mulai menurun karena mengikuti anjuran pemerintah untuk melakukan upaya social distancing atau jaga jarak dari kerumunan orang.

Hal ini juga di dukung dengan keterangan Store Manager Ramayana, Wagio yang mengatakan bahwa ada penurunan konsumen hingga 50 persen untuk di departemen store, cafe, rumah makan dan kunjungan ke bioskop XXI.

"Kami alamai penurunan yang cukup signifikan. Kalau bioskop sebelumnya 5 x tayang sehari, sekarang hanya 4 kali tayang," urainya.
Menurutnya, pihaknya masih belum melakukan penutupan di sejumlah store yang ada di ramayana karena menunggu keputusan dari pihak manajemen Ramayana sendiri.

Namun upaya untuk pencegahan meluasnya Covid 19 di Mall Sorong, iya akan mendatangkan alat pengukur suhu tubuh yang digunakan untuk memeriksa kondisi suhu tubuh pegawai dan konsumen serta telah menyiapkan sejumlah titik ditempatkannya hand sanitizer atau cairan antiseptik.
Salah satu pengunjung Mall, Magdalena  mengaku mendatangi Mall Ramayana untuk membeli stok kebutuhan selama 2 minggu kedepan. Ia juga mengurangi aktifitasnya ke mall termasuk ke bioskop untuk mencegah tertularnya covid 19.

"Kalau malam minggu lalu, tong masih ke Ramayana buat belanja dan nonton Bioskop. Tapi setelah pemerintah kasih pengumuman jumlah pasien Corona ini tong jadi hati-hati juga. Lebih baik menghindari sudah tempat-tempat keramaian, karena barang itu sudah ada disini jadi," terang Magdalena.

Selain aktifitas di Mall dan Bioskop, turnamen olah raga di Gedung Olah Raga juga terlihat sepi. Dimana sebelumnya tim satgas akan membubarkan turnamen tersebut, karena disinyalir akan menjadi media penularan covid 19.

Sebelumnya tim satgas Covid 19 Kota Sorong pada Jumat (20/3) mengumumkan adanya 5 pasien PDP dan 23 ODP Covod 19 di wilayah Sorong dan meminta warganya patuh terhadap aturan yang dikeluarkan pemerintah demi kenyamanan bersama, salah satunya yaitu melakukan social distancing.*


BACA JUGA

Rumah Kediaman Gubernur Papua Barat Daya di Teror

Rabu, 27 Agustus 2025 | 13:39 WIB

Polda PBD Turunkan Ratusan Personel Amankan Situasi Kota Sorong

Rabu, 27 Agustus 2025 | 12:43 WIB

Terlilit Utang Karena Judi Online, Oknum Brimob Nekat Bobol Toko Emas di Manokwari

Selasa, 22 Juli 2025 | 14:24 WIB
Kontrol Sosial Untuk Penyelamatan Ekosistem

Langkah Hukum Terhadap Perusahaan Tambang di Raja Ampat

Minggu, 08 Juni 2025 | 21:20 WIB
Tolak Penambangan Nikel

Peraih Penghargaan WWF: Tetap Fokus Pada Perjuangan Selamatkan Lingkungan Raja Ampat

Minggu, 08 Juni 2025 | 10:32 WIB
TERKINI

Membangun Kedekatan, Personel Satgas Ops Damai Cartenz Berbagi Kebersamaan dengan Masyarakat Sinak

16 Jam yang lalu

Satgas Ops Damai Cartenz Pererat Hubungan dengan Warga Sinak Lewat Momen Kebersamaan

16 Jam yang lalu

Upaya Bunuh Diri Seorang Wanita di Jayapura Berhasil Digagalkan Polisi

19 Jam yang lalu

Gubernur Papua Copot Direktur RSUD Dok II Usai Sidak Temukan Manajemen Semrawut

22 Jam yang lalu

Pemkab Puncak Jaya Gencarkan Edukasi Lingkungan, Plh Sekda: Alam Adalah Rumah Kita Bersama

23 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com