Dua Tenaga Medis di Kota Jayapura Terpapar Virus Corona, Total 640 Kasus di Papua
JAYAPURA, wartaplus.com – Jumlah kasus positif COVID-19 di Provinsi Papua bertambah 3 kasus baru di Kota Jayapura. Dengan tambahan 3 kasus ini maka jumlah pasien terpapar virus corona di Bumi Cenderawasih menjadi 640 kasus.
“Dari 640 kasus tersebut, 450 pasien dalam perawatan medis, 179 pasien dinyatakn sembuh dan 11 orang meninggal dunia,” kata Juru Bicara Satgas penanganan COVID-19 Provinsi Papua, Silwanus Sumule kepada pers di Kota Jayapura, Selasa (26/5) malam.
Sumule mengungkapkan, dari tiga kasus baru tersebut, dua diantaranya merupakan tenaga medis yang selama ini menangani pasien COVID-19 di Kota Jayapura.
“Dua dari tiga pasien yang positif hari ini adalah petugas kesehatan yang selama ini melayani pasien COVID-19 di rumah sakit yang ada di Kota Jayapura,” akunya.
Dikatakan, dua tenaga medis yang terpapar virus corona merupakan paramedik senior dan berpengalaman yang selama ini membantu pemerintah dalam menangani pasien COVID-19 di Kota Jayapura.
“Ini aset kita dan harus dijaga baik. Keduanya merupakan paramedik senior dan berpengalaman. Tenaga mereka sangat kami butuhkan dalam upaya melawan virus corona. Semoga keduanya cepat diberikan kesembuhan,” tuturnya.
“Kepada teman-teman lain yang masih melayani di rumah sakit, kami meminta tetap melayani masyarakat, tetap semangat, dan selalu berdoa saat menjalankan tugas,” pesannya.
Sementara itu, jumlah ODP dan PDP di Provinsi Papua juga mengalami penambahan. Dimana ODP bertambah 40 orang dan PDP 1 orang.
“Hari ini ada tambahan PDP 1 orang di Kota Jayapura. Kemudian tambahan ODP sebanyak 40 orang, yakni di Kota Jayapura 2 orang, Tolikara 3 orang, Boven Digoel 2 orang dan Mimika 34 orang,” bebernya.
Selain itu, terdapat 1 pasien berasal dari Supiori yang dinyatakan sembuh sehingga total pasien sembuh menjadi 179 orang.
“Ada tambahan 1 pasien sembuh dari Supiori, sehingga sudah tidak da lagi pasien positif di Supiori,” jelasnya.
Berikut jumlah kasus penyebaran virus corona di 13 kabupaten/kota di Provinsi Papua. Kota Jayapura 269 kasus, Mimika 201 kasus, Kabupaten Jayapura 65 kasus, Biak 33 kasus, Nabire 18 kasus, Keerom 16 kasus, Merauke 14 kasus, Boven Digoel 8 kasus, Jayawijaya 7 kasus, Sarmi 4 kasus, Mamberamo Tengah 2 kasus, Supiori 2 dan Waropen 1 kasus.**