MENU TUTUP
Covid-19 Mewabah

Wali Kota Sorong: Rakyat Jangan Hanya Pintar Protes

Rabu, 27 Mei 2020 | 08:08 WIB / Ola
Wali Kota  Sorong:  Rakyat Jangan Hanya Pintar Protes Wali Kota Sorong, Lambertus Jitmau/Ola

SORONG, wartaplus.com - Wali Kota Sorong, Lambertus Jitmau mengatakan bahwa rakyatnya jangan hanya pintar protes dalam penanggulangan Covid-19. Hal ini disampaikan Wali Kota, menjawab pertanyaan sejumlah warganya yang menganggap penanganan Covid 19 di Kota Sorong sangat lambat. Salah satunya belum adanya rapit test massal bagi warga yang rentan tertular Covid 19.

"Saya mau tanya, 5.000 Rapit test yang Pak Wali bilang ada dipesan buat Kota Sorong itu kenapa tidak digunakan maksimal. Kenapa belum ada pemeriksaan rapit test massal. Saya mau rapit test mandiri bayarnya mahal sekali. Di salah satu apotek itu dikenakan 645 ribu sekali test. Sedangkan mau minta test di puskesmas, tidak bisa kecuali ada riwayat kontak langsung dengan pasien positif," tutur Iwan salah satu warga.

Bukan hanya soal rapit test, penelusuran atau tracking riwayat kontak pasien positif juga dinilai warga sangat kurang oleh petugas kesehatan. Berbagai kritikan tajam itu disampaikan warga melalui beberapa statusnya di media sosial.

Menanggapi kritikan warganya, Wali Kota Sorong, Lambertus Jitmau di Kota Sorong, Papua Barat, Selasa (26/5) mengatakan warganya jangan hanya pintar mengkritik karena pemerintah daerah memiliki keterbatasan dalam segala hal.

"Kita memiliki keterbatasan dalam segala hal, termasuk paramedis. Berikan mereka kesempatan bekerja, toh mereka selama ini bekerja pakai gaji mereka. Apa mau warga dan kalian wartawan sisihkan gaji buat tenaga kesehatan ini. Mudah-mudahan minggu ini dana satgas keluar agar mereka lebih optimal bekerja. Semua sudah ada pertimbangan dari segela hal, mereka kerja setengah mati itu, jangan asal kritik. Tidak boleh," ujarnya.

Ia berharap warga dapat mendukung pemerintah daerah dengan terus mentaati setiap kebijakan yang dikeluarkan oleh pemerintah daerah. Seperti wajib menggunakan masker, menjaga jarak, menjaga kebersihan diri dan lingkungan, tidak melakukan aktifitas berkerumun dan mengurangi kontak fisik dengan orang lain.*


BACA JUGA

Terlilit Utang Karena Judi Online, Oknum Brimob Nekat Bobol Toko Emas di Manokwari

Selasa, 22 Juli 2025 | 14:24 WIB

Potongan Video Viral di Media Sosial Wali Kota Jayapura Sampaikan Permintaan Maaf

Sabtu, 21 Juni 2025 | 05:48 WIB
Kontrol Sosial Untuk Penyelamatan Ekosistem

Langkah Hukum Terhadap Perusahaan Tambang di Raja Ampat

Minggu, 08 Juni 2025 | 21:20 WIB
Tolak Penambangan Nikel

Peraih Penghargaan WWF: Tetap Fokus Pada Perjuangan Selamatkan Lingkungan Raja Ampat

Minggu, 08 Juni 2025 | 10:32 WIB

Diduga Ada Premanisme di SMK Kehutanan Manokwari, Pelajar Diikat Lalu Dihajar

Sabtu, 15 Maret 2025 | 08:07 WIB
TERKINI

Evakuasi Jenazah Joni Hendra Berjalan Lancar, Satgas Damai Cartenz Siap Tindak Tegas Pelaku Penembakan

7 Jam yang lalu

Warga Tewas di Yahukimo, Satgas Damai Cartenz Dalami Motif dan Jaringan Pelaku

11 Jam yang lalu

Warga Sipil Tewas Ditembak KKB di Intan Jaya, Satgas Ops Damai Cartenz Buru Pelaku

1 Hari yang lalu

Seorang Warga Ditikam di Rumahnya Hingga Tewas, Satgas Damai Cartenz: KKB Terlibat Dalam Pembunuhan

1 Hari yang lalu

Serius Bangun Budaya Kerja Sehat Membawa Indosat Raih Penghargaan Great Place To Work

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com