MENU TUTUP

Tidak Kantongi Ijin, Aksi Penolakan Otsus Jilid II Dibubarkan 

Senin, 28 September 2020 | 13:09 WIB / Cholid
Tidak Kantongi Ijin, Aksi Penolakan Otsus Jilid II Dibubarkan  Aparat membubarkan aksi demo/Istimewa

JAYAPURA,wartaplus.com – Aparat Kepolisian Polresta terpaksa melakukan pembubaran paksa terhadap masa yang mengatasnamakan Forum Mahasiswa dan Masyarakat Papua yang menggelar aksi demo penolakan Otsus Jilid II, di Gapuran Uncen Abepura, Senin (28/9) siang.

Kapolresta Jayapura Kota AKBP Gustav R Urbinas mengungkapkan pembubaran yang dilakukan lantaran sebelumnya pihaknya telah memberikan ruang untuk melakukan orasi dengan batas waktu yang di tentukan.

“Kami berikan batas mereka orasi sampai pukul 11.00 WIT dan kami terlebih dahulu telah memberikan himbuan, namun himbuan itu tidak diindahkan, sehingga kosekuensinya yakni kami bubarkan paksa,”ucapnya ketika di wawancarai, Senin (28/9) siang.

Kata Gustav dalam aksi pembubaran paksa itu sempat terjadi pelawanan dari kelompok masa dengan melempari aparat menggunakan batu, namun pada akhirnya situasi dapat dikendalikan.

“Kami sempat mengamankan tiga orang koordinator lapangan, namun setelah itu kami sudah pulangkan. Sempat satu mengalami luka lecet namun sudah mendapatkan perawatan lalu di pulangkan,” cetusnya.

Ia juga menyampaikan aksi yang yang dilakukan oleh forum tersebut tidak mengantongi ijin dari aparat kepolisian. Bahkan dirinya juga menambahkan selama situasi pandemik pihak Kepolisian tidak pernah memberikan ijin keramaian apalagi aksi yang dapat mengundang banyak orang. 

“Kami sudah berikan balasan terkait penolakan tersebut sesuai undang-undang dan beberapa pertimbangan kamtibmas, karenan rentan mengganggu stabilitas keamanan dan ketertiban umum,” kata Kapolresta.

Ia pun menambahkan dua  aksi yang dilakukan oleh Forum Mahasiswa dan Masyarakat Papua di Gapura Uncen Waena dan uncen Abepura dijaga 550 aparat gabungan TNI-Polri, hal itu dilakukan guna mengantisipasi gangguan kamtibmas.*


BACA JUGA

Pj Gubernur Papua Agus Fatoni Pastikan Stok Beras Aman sampai 4 Bulan ke depan

Sabtu, 23 Agustus 2025 | 19:41 WIB

Pastikan Stok dan Harga Beras di Papua Stabil, Pj Gubernur Agus Fatoni Sidak Bulog dan Pasar

Sabtu, 23 Agustus 2025 | 19:38 WIB

Mahasiswa dan Pelajar Minta Kekerasan dan Operasi Militer di Wilayah Puncak Jaya Dihentikan

Sabtu, 23 Agustus 2025 | 19:22 WIB

Penyerahan Tersangka Kasus Pembunuhan di Wamena Jadi Bukti Keseriusan Satgas Ops Damai Cartenz Dalam Menjaga Keadilan di Papua

Sabtu, 23 Agustus 2025 | 16:30 WIB

Pembunuh Supir di Wamena Diserahkan ke Kejaksaan, Satgas Ops Damai Cartenz Tegaskan Penegakan Hukum Terus Berjalan

Sabtu, 23 Agustus 2025 | 13:08 WIB
TERKINI

Pj Gubernur Papua Agus Fatoni Pastikan Stok Beras Aman sampai 4 Bulan ke depan

23 Menit yang lalu

Pastikan Stok dan Harga Beras di Papua Stabil, Pj Gubernur Agus Fatoni Sidak Bulog dan Pasar

26 Menit yang lalu

Mahasiswa dan Pelajar Minta Kekerasan dan Operasi Militer di Wilayah Puncak Jaya Dihentikan

42 Menit yang lalu

Penyerahan Tersangka Kasus Pembunuhan di Wamena Jadi Bukti Keseriusan Satgas Ops Damai Cartenz Dalam Menjaga Keadilan di Papua

3 Jam yang lalu

Pembunuh Supir di Wamena Diserahkan ke Kejaksaan, Satgas Ops Damai Cartenz Tegaskan Penegakan Hukum Terus Berjalan

6 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com