MENU TUTUP

Pemprov Papua Serahkan DIPA 2021 untuk OPD dan Kabupaten/Kota

Sabtu, 28 November 2020 | 08:29 WIB / Andi Riri
Pemprov Papua Serahkan DIPA 2021 untuk OPD dan Kabupaten/Kota Penyerahan DIPA 2021 oleh Wagub Klemen Tinal kepada pimpinan OPD dan Bupati/Walikota se-Papua yang berlangsung secara virtual, Jumat (27/11)/dok.Dian Mustika

JAYAPURAwartaplus.com – Wakil Gubernur Papua Klemen Tinal menyerahkan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) 2021 kepada OPD Pemprov, Bupati/Walikota. Penyerahan berlangsung secara virtual di Sasana Karya, Jumat (27/11) siang.

Di kesempatan itu, Wagub Klemen mengingatkan para pengguna anggaran agar segera melakukan proses lelang pada Desember 2020.

“Kami minta pengguna kuasa anggaran dapat sebaiknya mungkin dan segera mungkin menggunakan anggaran dengan baik dan benar sehingga masyarakat di Papua dapat terlayani dengan baik,” pinta Wagub 

Ia menyebut, alokasi anggaran untuk Papua tahun 2021 mengalami kenaikan. Ini merupakan bukti kepercayaan pemerintah pusat kepada Provinsi Papua.

"Kepercayaan tersebut dilakukan dengan penuh tanggungjawab seperti kontrak atau lelang pekerjaan harus disiapkan, agar memasuki awal Januari tahun anggaran 2021 pekerjaan sudah jalan, bukan lagi administrasi dengan harapan pada akhir tahun anggaran serapan anggaran sesuai target,”  tegasnya

Wagub Klemen menambahkan, untuk bantuan sosial seperti dana desa yang cukup besar dan signitifikan agar segera dilakukan pendistribusian pada awal Januari 2021.

“Supaya mulai star Awal Januari sudah mulai didistribusikan sesuai dengan tugas pokok,” tegasnya lagi

Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Provinsi Papua Syaiful, S.E., Ak., M.M menyebut total anggaran belanja tahun 2021 di Papua sebesar Rp44,2 triliun. 

Dari total itu, Rp.38,8 triliun di antaranya berupa dana transfer ke daerah, Rp. 5,4 triliun Dana Desa, Rp.6,3 triliun belanja Kementerian/Lembaga, Rp. 164,2 miliar dana Dekon dan Rp.98,3 miliar dana tugas pembantuan.

Ia menekankan agar instrumen APBN maupun APBD sebagai instrument fiskal dan sekaligus melakukan instrument siklikal perlu dimaksimalkan secara bersama-sama.

"Sebab APBN dan APBD dapat berfungsi sebagai stimulus untuk terus mendorong belanja negara yang efektif, inklusif dan terukur serta memberikan dampak kepada masyarakat dan ekonomi baik oleh pemeintah pusat maupun daerah," tandasnya. **


BACA JUGA

Sebanyak 113 Pejabat Administrator di Lingkungan Pemprov Papua Dilantik

Jumat, 15 Maret 2024 | 20:54 WIB

Kembali Panen Cabai, Pj Gubernur Papua Pastikan Stok Aman Saat Ramadhan

Selasa, 27 Februari 2024 | 17:08 WIB

Pj Gubernur Papua dan Ketua DWP Tinjau Perkembangan Rehabilitasi TK Pertiwi Kota Jayapura

Kamis, 22 Februari 2024 | 09:30 WIB

Panen Cabai di Arso Keerom, Pj Gubernur Papua: Semoga Dapat Menekan Inflasi

Kamis, 22 Februari 2024 | 09:08 WIB

Tunggakan Beasiswa Program Siswa Unggul Papua Periode Juli - Desember Siap Dibayarkan Pekan Depan

Kamis, 18 Januari 2024 | 19:59 WIB
TERKINI

Siapapun Anak Papua Bisa Mencalonkan Diri Sebagai Cagub Papua

9 Jam yang lalu

Sabtu Halal Bihalal Jurnalis se Jayapura, Vanwi Subiyat: Jadi Ajang Temu Paling Romantis

1 Hari yang lalu

Freeport Indonesia Bina Pengusaha Muda Papua melalui Papuan Bridge Program

1 Hari yang lalu

Kembalikan Uang Pemudik Rp100 Juta, Aiptu Supriyanto Dihadiahi Sekolah Perwira dari Kapolda Lampung

1 Hari yang lalu

Tempat Produksi Miras CT di Wamena Jayawijaya Digerebek Polisi

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com