MENU TUTUP

KAPP Dorong Peningkatan Perekonomian Melalui Pemberdayaan Ormas

Selasa, 16 Januari 2018 | 18:54 WIB / Riri
KAPP Dorong Peningkatan Perekonomian Melalui Pemberdayaan Ormas Pertemuan KAPP dan organisasi masyarakat/Antara.com

JAYAPURA,-  Kamar Adat Pengusaha Papua (KAPP) mendorong
peningkatan perekonomian melalui pemberdayaan berbagai organisasi
masyarakat (ormas) yang berkecimpung di berbagai bidang.

 

Ketua Umum Pusat KAPP Merry C. Yoweni, di Jayapura, Senin mengatakan
pemberdayaan ormas dapat diawali dengan penandatanganan nota
kesepahaman tentang peningkatan perekonomian daerah dengan
memanfaatkan potensi sumber daya alam.

 

"Untuk itu, kami mengundang sejumlah organisasi masyarakat, usaha,

pemuda hingga perguruan tinggi yang bergerak di bidang perekonomian
seperti Kadin, BEM Uncen, KNPI, komunitas nelayan, noken dan lain
sebagainya," katanya.

 

Menurut Merry, pihaknya sengaja mengundang pihak-pihak yang terkait
dengan perekonomian untuk bersama-sama mencari solusi guna
meningkatkan kesejahteraan masyarakat asli Papua.

 

"Melalui diskusi ini, kami berharap bisa mendapatkan kesepahaman untuk
dibawa menjadi sesuatu yang konkrit dan lebih bernilai hukum,"
ujarnya.

 

Merry menjelaskan dari diskusi tersebut nantinya melahirkan sebuah kontrak atau

penandatanganan nota kesepahaman, di mana semua bisa sepakat
meningkatkan nasib ekonomi orang asli Papua melalui satu upaya dan
perjuangan secara bersama-sama tanpa melihat ego sektoral dari
organisasi masing-masing.
"Inisiatif mendorong nota kesepahaman ini berasal dari latar belakang
Provinsi Papua yang kaya akan sumber daya alam, namun penduduk aslinya
kian tertinggal, di lain pihak, bila seorang pengusaha asli Papua
sudah mulai morat-marit, bagaimana dengan rakyat yang ada di
kampung-kampung," katanya lagi.

 

Dia menambahkan sudah saatnya pelaku usaha memperjuangkan secara
bersama-sama ormas, tidak saja secara organisasi individu, tapi semua
organisasi bersatu merangkul warga Papua dari kota sampai ke kampung
untuk berpikir mengenai kemajuan ekonominya di atas tanah ini sehingga
tidak harus terkotak-kotak.*


BACA JUGA

Pelantikan Ketua KAPP, Merry Yoweni Terkejut Tuding Gubernur Tidak Konsisten

Selasa, 26 Februari 2019 | 19:11 WIB

Pendiri KAPP Harapkan Adanya Rekonsiliasi Penyelesaian Dualisme Kepemimpinan

Rabu, 19 Desember 2018 | 15:32 WIB

Dualisme Kepemimpinan KAPP, Ini Kata Gubernur Papua

Rabu, 19 Desember 2018 | 14:51 WIB

Merry Yoweni Bakal Laporkan KLB KAPP ke Polda Papua

Rabu, 12 Desember 2018 | 14:36 WIB

Simeon: KAPP Harus Bisa Berinovatif dan Berwawasan Nasional

Minggu, 13 Mei 2018 | 08:12 WIB
TERKINI

Aksi Penghijauan di Grasberg Awali Rangkaian Peringatan Hari Lingkungan Hidup 2024 di Kabupaten Mimika

5 Jam yang lalu

Faturachman Resmi Dikukuhkan sebagai Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Papua

8 Jam yang lalu

Hak-Hak Masyarakat Hukum Adat di Wilayah Tanah Papua

9 Jam yang lalu

KKB Kembali Berulah, Tembak Mati Seorang Warga Sipil di Intan Jaya

14 Jam yang lalu

Demi Mendapatkan Uang, MCA Tega Menjajakan Kekasihnya ke Pria Hidung Belang

16 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com