MENU TUTUP

PWNU Papua: Insiden Bom Depan Gereja Katedral Makassar Mencederai Nilai-Nilai Kemanusian

Selasa, 30 Maret 2021 | 07:20 WIB / Roberth
PWNU Papua: Insiden Bom Depan Gereja Katedral Makassar Mencederai Nilai-Nilai Kemanusian Ketua Pengurus Wilayah Nadatul Ulama (PWNU) Provinsi Papua Dr H Toni Wanggai/Istimewa

JAYAPURA,wartaplus.com - Insiden bom di depan Gereja Katedral Makasar, Sulawesi Selatan pada Minggu (28/03) pagi telah mencederai nilai-nilai kemanusian. Ini dikatakan Ketua Pengurus Wilayah Nadatul Ulama (PWNU) Provinsi Papua Dr H Toni Wanggai.

"Yang pertama, kami mengutuk dan mengecam keras aksi insiden bom bunuh diri di depan Gereja Katedral di Makasar, Sulsel karena ini sudah mencederai nilai-nilai kemanusian yang tidak diajarkan oleh semua agama untuk tidak saling membunuh semua makluk Tuhan," katanya di Kota Jayapura, Senin (29/3/2021)

Toni yang juga anggota kelompok kerja agama di Majelis Rakyat Papua (MRP) itu, berharap kepada seluruh umat beragama untuk tidak terprovokasi dengan peristiwa tersebut. "Kepada seluruh umat agar terhasut dan tidak membangun dengan isu-isu SARA, sehingga tidak terjadi aksi saling menuding, menyalahkan, aksi balas dendam. Tetapi marilah kita menjaga kedamaian bersama untuk semua agama karena komitmen kita adalah melawan kekerasan atas nama agama, radikalisme atau terorisme yang dikutuk oleh semua ajaran agama," katanya.

Ia mendorong agar pihak berwajib bisa bekerja cepat dan tepat untuk ungkap kasus itu sehingga bisa meredam aksi bom bunuh diri tersebut yang bisa bias kemana-mana. "Marilah kita serahkan kasus insiden bom ini, kepada pihak yang berwajib untuk menuntaskan proses secara hukum dan kami pelaku dihukum seberat-beratnya sehingga menjadi pelajaran buat semua umat untuk tidak melakukan lagi aksi-aksi teror ini,"ajaknya.

"Dan kami mohon kepada seluruh umat beragama, mari kita membangun Indonesia yang damai, khususnya dari Tanah Papua ini. Marilah kita bekerjasama, membangun dialog besama untuk mencegah aksi-aksi radikalisme dan terorisme atas nama agama, ini yang bisa kami imbau semoga Tuhan memberkahi kita semua. Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh,"ujarnya.*


BACA JUGA

Bukti Keseriusan TNI Bantu Ungkap Kasus Teror Bom ke Kantor Redaksi JUBI

Kamis, 30 Januari 2025 | 07:55 WIB

Polda Papua Kembali Didesak Segera Ungkap Teror Bom Molotov ke Redaksi Jubi

Selasa, 17 Desember 2024 | 16:44 WIB

Koalisi Advokasi Papua: Teror Bom ke Redaksi Jubi Ancaman Serius Bagi Kebebasan Pers dan Demokrasi

Selasa, 22 Oktober 2024 | 14:50 WIB

PWI Desak Kapolri dan Kapolda Segera Usut Kasus Teror Bom Molotov ke Kantor Jubi

Rabu, 16 Oktober 2024 | 15:40 WIB

Mari-YO Kecam Keras Aksi Teror Bom Molotov ke Kantor Media Jubi

Rabu, 16 Oktober 2024 | 12:17 WIB
TERKINI

Dokter Satgas Yonif 512/QY Berhasil Selamatkan Ibu dan Bayi dalam Persalinan Darurat di tengah Hutan Papua

16 Jam yang lalu

TPNPB OPM: Pilot-Pilot Bawa Senjata Akan Kami Tembak

1 Hari yang lalu

Sinergi dengan Warga, Ops Damai Cartenz-2025 Pastikan Yalimo Tetap Damai

1 Hari yang lalu
PSU Pilgub Papua

Kader Partai Golkar Diminta Tegak Lurus Ikuti Perintah DPP, Jangan Bermain Dua Kaki

2 Hari yang lalu
Prajurit TNI Gugur

TPNPB Bertanggungjawab Atas Tertembaknya Prada Fuad, Sugapa Akan Diserang

2 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com