Rencana Demo Tolak Freeport Hari Ini Tidak Diijinkan
JAYAPURA,wartaplus.com - Guna mengantisipasi rencana aksi demo yang akan menyuarakan tutup Freeport, pada Rabu (7/4/2021) pagi. 300 aparat gabungan di terjunkan Kepolisian Polresta Jayapura Kota.
Kabag Ops Polresta Jayapura Kota AKP Langgeng Widodo ketika dikonfirmasi menyebutkan personil yang di libatkan dalam antisipasi aksi demo berjumlah 300 orang baik dari TNI maupun Polri. "300 di siapkan, yang mana kami libatkan rekan TNI serta perkuatan dari Dalmas dan Brimob Polda Papua," ucapnya.
Kata Widodo, titik fokus pengamanan saat ini di fokuskan di seputaran Waena dan Abepura, bahkan Polsek jajaran pun di perintahkan melakukan patroli guna membubarkan apabila ada titik kumpul massa.
Foro: Aparat yang berjaga guna mengantisipasi massa yang hendak berkumpul guna melakukan demo Tolak Freeport/Istimewa
"Kami fokus di seputaran Perumnas dan Ekspo Waena. Sementara Polsek jajaran melakukan patroli mobile. Tadi ada beberapa oknum yang hendak berkumpul langsung di bubarkan," ucapnya.
Ia pun menilai aksi yang hendak dilakukan dengan tujuan menyuarakan tutup Freeport secara kajian normal hukum untuk pemberitahuan aksi yang dilakukan tidak memenuhi syarat, oleh sebab itu aksi ini tidak diijinkan.*