MENU TUTUP

Ronald Antonio Bonai Dilantik Sebagai Ketua Kadin Papua

Sabtu, 22 Mei 2021 | 18:36 WIB / Andi Riri
Ronald Antonio Bonai Dilantik Sebagai Ketua Kadin Papua Pelantikan Ketua dan Pengurus Kadin Papua, Jumat (21/05) malam/Andi Riri

JAYAPURAwartaplus.com – Musyawarah Provinsi (Musprov) VII Kadin Papua akhirnya menetapkan Ronald Antonio Bonai sebagai Ketua Umum Kadin Provinsi Papua masa bhakti 2021-2026.

Musprov berlangsung di salah satu hotel Kota Jayapura, Jumat ( 21/05)

Ronald terpilih secara aklamasi setelah Steering Commiter (SC) menyatakan tiga orang bakal calon kandidat lainnya, tidak memenuhi syarat administrasi pendaftaran calon Ketua Umum Kadin Provinsi Papua.

Tiga bakal calon kandidat lainnya yakni Radia Albherto Wanggai, George Waromi dan Markus Yantheo

Musprov diikuti 70 peserta terdiri dari 73 perwakilan pengurus inti Kadin Kabupaten Kota ditambah 13 orang dari Asosiasi 

Berikut susunan pengurus Kadin Provinsi Papua hasil pemilihan Muprov ke VII : Dewan Penasehat di ketuai Gubernur Papua dan Wakil Ketua Wakil Gubernur. Dewan pertimbangan diketuai Melki Suebu dengan wakil Ketua Hengky Yoku. 

Sementara dewan pengurus, Ketua Umum Ronald Antonio, Wakil Ketua Unum Bidang Organisasi dan Keanggotaan, Max Richard Krey. Waketum Bidang Pemberdayaan SDM, Ketenagakerjaan dan Penelitian Elly Ansek, Waketum Bidang Pemberdayaan dan Pelaku Usaha, Verdy Madellu  dan 20 Wakil Ketua Umum lainnya. 

Ronald Antonio sendiri langsung dilantik usai pelaksanaan Pemilihan oleh Ketua Umum Kadin Indonesia yang di wakili Waketum Bidang Konstruksi dan Infrastruktur, Erwin Aksa dengan di saksikan Andi Rukman Karumpa yang juga Waketum Kadin Indonesia. 

Ketua Kadin terpilih Ronal Antonio Bonai dalam sambutannya menegaskan, usai akan berusaha agar Kadin bisa ada di 29 Kabupaten Kota

"Saya tidak akan banyak berbicara, saya cuma mau sampaikan terima kasih kepada semua yang telah memilih saya. Ke depan bersama para pengurus yang baru dilantik, kita akan berusaha untuk menggenapkan Kadin di seluruh kabupaten Kota di Papua," ucap Antonio 

Sebelumnya, Caretaker Ketua Kadin Papua, Ali Said menyebut pihaknya tidak memilah milih calon Ketua Umum yang maju pada bursa pencalonan Kadin Provinsi Papua. 

“Semua calon kandidat yang maju adalah putra Papua yang hebat dan Panitia tidak memilah milih siapapun yang akan terpilih nantinya,” kata Ali Said, Jumat siang. 

Ali Said pun menyebut para calon kandidat yang telah mendaftar dan mengembalikan formulir pendaftaran harus melewati seleksi administrasi, sebagaimana AD, ART dan Peraturan Organisasi. 

Sementara, Andi Rukman Karumpa berharap Ketua Umum yang terpilih nantinya dapat menjadi mitra trategis pemerintah daerah di Provinsi Papua dan dapat mengembalikan kejayaan Kadin Papua. 

“Dapat merangkul seluruh anggota sekaligus menjadi mitra strategis pemerintah, kembalikan kejayaan Kadin Papua,” katanya. 

Saat pembukaan Musprov , Sekda Papua Dance Yulian Flassy meminta agar pemimpin yang terpilih dapat merangkul pengusaha orang asli Papua (OAP) untuk kemudian berkolaborasi degan organisasi tersebut dalam upaya memajukan perekonomian daerah ini. 

"Termasuk dalam hal memanfaatkan potensi daerah kita. Sehingga kedepan para pengusaha orang asli Papua tidak lagi berharap ke proyek-proyek,” kata Sekda.**


BACA JUGA

Pengusaha Papua Curhat ke Wapres, Alami Kendala Permodalan untuk Kembangkan Usaha

Selasa, 10 Oktober 2023 | 19:37 WIB

Kadin Siap Fasilitasi Pengurusan NIB Pelaku UMKM Mama-mama Papua

Jumat, 09 September 2022 | 09:38 WIB

Kadin Ajak Investor Buka Pabrik Sagu di Papua

Selasa, 18 Januari 2022 | 12:45 WIB

Kadin Berharap Investasi yang Masuk Papua Libatkan Pengusaha Daerah

Minggu, 05 Desember 2021 | 17:51 WIB

Kopi Papua Dilirik Importir Asal Eropa

Kamis, 11 November 2021 | 17:28 WIB
TERKINI

Penangkapan HAN, Komnas HAM Perwakilan Papua Menghormati Proses Hukum

5 Jam yang lalu

Pj Gubernur Tegaskan Papua Tengah Siap Laksanakan Pencoblosan Pilkada Serentak 2024

7 Jam yang lalu

H-1 Pencoblosan, Pemprov Papua Tengah Gelar Doa Bersama Wujudkan Pilkada Damai

7 Jam yang lalu

Polda Papua Diminta Proses Lanjut, Jangan Ada Penangguhan Penahanan Terhadap HAN

11 Jam yang lalu

Kasus Yang Menjerat HAN Adalah Kasus Kriminal Murni Jangan Dipolitisasi

11 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com