MENU TUTUP
Juru Bicara Gubernur

Isu Meninggalnya Gubernur Papua Adalah Hoax

Selasa, 25 Mei 2021 | 14:46 WIB / Andi Riri
Isu Meninggalnya Gubernur Papua Adalah Hoax Juru Bicara Gubernur Papua, M. Rivai Darus/Andi Riri

JAYAPURAwartaplus.com - Pasca meninggalnya Wakil Gubernur Papua, Klemen Tinal pada Jumat (21/05) lalu, masyarakat Papua dihebohkan dengan kabar yang beredar melalui pesan singkat elektronik yang menyebut Gubernur Papua, Lukas Enembe telah meninggal dunia

Kabar ini kemudian dikonfirmasi oleh Juru Bicara Gubernur Papua, M. Rivai Darus sebagai berita hoax atau berita bohong.

"Pesan itu keliru dan sepenuhnya mengandung berita bohong atau hoax," tegas Rivai dalam keterangan persnya di Jayapura, Selasa (25/5/2021) 

Oleh karena itu, ia mengimbau kepada seluruh masyarakat Papua agar jika menerima pesan tersebut tidak kemudian menyebarluaskannya kembali

Gubernur Papua mengajak seluruh elemen msayarakt untuk senantiasa menjadi terang di sosial media 

"Beliau (Gubernur Papua) menginginkan agar segala bentuk berita bohong yang bertendesi menyudutkan dan bernuansa prvokatif dapat kita perangi bersama," tegasnya lagi

Saat ini, lanjut Rivai, Gubernur masih menjalani perawatan dan pengobatan di Singapura. Oleh karena itu dirinya mengajak seluruh masyarakat Papua terus mendoakan Gubernur agar kembali pulih dan dapat menjalankan aktivitasnya kembali sebagai kepala daerah

Rivai menambahkan, karena Gubernur masih menjalani perawatan, maka fungsi pemerintahan dalam hal pemberian pelayanan, pelaksanaan program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat terus berlangsung sebagaimana mestinya, dalam suatu sistem pemerintahan yang komprehensif oleh berbagai unsur pemerintah provinsi dengan tetap berada dalam garis komando Gubernur

"Mohon agar kita semua dapat berpedoman pafa kabar bertia yang kredibel dari sejumlah media yang telah melakukan konfirmasi dan peliputan secara aktual," pintanya

"Selain itu masyarakat juga dapat mengetahui sejumlah perkembangandari berbagai platform media sosial resmi yang dimiliki olehh pemerintah provinsi Papua," lanjut Rivai.**


BACA JUGA

Satgas Gakkum Ops Damai Cartenz 2025 Serahkan Tersangka Aske Mabel dan Barang Bukti ke Kejaksaan Negeri Wamena

Rabu, 21 Mei 2025 | 20:02 WIB

Freeport Tebar 10.000 Anakan Ikan Barramundi dan 500 Kepiting Bakau di  Muara Sungai Ajkwa

Rabu, 21 Mei 2025 | 18:29 WIB

Momen Harkitnas, Indosat Ooredoo Hutchison Resmikan AI Experience Center di Jayapura

Rabu, 21 Mei 2025 | 16:30 WIB

Dorong Pengembangan Kemampuan Akademik Siswa/i Papua dan Maluku, Telkomsel Gelar Kompetisi Cerdas Cermat Digital

Rabu, 21 Mei 2025 | 13:48 WIB

Ops Damai Cartenz-2025 Pererat Hubungan dengan Masyarakat Kampung Okpol Melalui Patroli Sambang

Selasa, 20 Mei 2025 | 15:20 WIB
TERKINI
Video Truk Mobil Yang Dibakar

Mobil Truk Polisi Dibakar, Mahasiswa Demo Tolak Kenaikan Uang Kuliah Tunggal

3 Jam yang lalu

Satgas Gakkum Ops Damai Cartenz 2025 Serahkan Tersangka Aske Mabel dan Barang Bukti ke Kejaksaan Negeri Wamena

17 Jam yang lalu

Freeport Tebar 10.000 Anakan Ikan Barramundi dan 500 Kepiting Bakau di  Muara Sungai Ajkwa

19 Jam yang lalu

Momen Harkitnas, Indosat Ooredoo Hutchison Resmikan AI Experience Center di Jayapura

21 Jam yang lalu

Dorong Pengembangan Kemampuan Akademik Siswa/i Papua dan Maluku, Telkomsel Gelar Kompetisi Cerdas Cermat Digital

23 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com