Isu Meninggalnya Gubernur Papua Adalah Hoax
JAYAPURA, wartaplus.com - Pasca meninggalnya Wakil Gubernur Papua, Klemen Tinal pada Jumat (21/05) lalu, masyarakat Papua dihebohkan dengan kabar yang beredar melalui pesan singkat elektronik yang menyebut Gubernur Papua, Lukas Enembe telah meninggal dunia
Kabar ini kemudian dikonfirmasi oleh Juru Bicara Gubernur Papua, M. Rivai Darus sebagai berita hoax atau berita bohong.
"Pesan itu keliru dan sepenuhnya mengandung berita bohong atau hoax," tegas Rivai dalam keterangan persnya di Jayapura, Selasa (25/5/2021)
Oleh karena itu, ia mengimbau kepada seluruh masyarakat Papua agar jika menerima pesan tersebut tidak kemudian menyebarluaskannya kembali
Gubernur Papua mengajak seluruh elemen msayarakt untuk senantiasa menjadi terang di sosial media
"Beliau (Gubernur Papua) menginginkan agar segala bentuk berita bohong yang bertendesi menyudutkan dan bernuansa prvokatif dapat kita perangi bersama," tegasnya lagi
Saat ini, lanjut Rivai, Gubernur masih menjalani perawatan dan pengobatan di Singapura. Oleh karena itu dirinya mengajak seluruh masyarakat Papua terus mendoakan Gubernur agar kembali pulih dan dapat menjalankan aktivitasnya kembali sebagai kepala daerah
Rivai menambahkan, karena Gubernur masih menjalani perawatan, maka fungsi pemerintahan dalam hal pemberian pelayanan, pelaksanaan program pembangunan dan pemberdayaan masyarakat terus berlangsung sebagaimana mestinya, dalam suatu sistem pemerintahan yang komprehensif oleh berbagai unsur pemerintah provinsi dengan tetap berada dalam garis komando Gubernur
"Mohon agar kita semua dapat berpedoman pafa kabar bertia yang kredibel dari sejumlah media yang telah melakukan konfirmasi dan peliputan secara aktual," pintanya
"Selain itu masyarakat juga dapat mengetahui sejumlah perkembangandari berbagai platform media sosial resmi yang dimiliki olehh pemerintah provinsi Papua," lanjut Rivai.**