Kantor Gubernur Papua Direhab, Dibangun 10 Lantai Dengan Anggaran Rp400 Miliar
JAYAPURA, wartaplus.com - Kantor Gubernur Papua resmi dikosongkan, untuk kemudian dibangun 10 lantai.
Pengosongan kantor Gubernur Papua ditandai secara simbolis dengan pemasangan pagar seng oleh Gubernur Papua, Lukas Enembe yang berlangsung di lapangan apel kantor Gubernur Jalan Soa Sio Dok II Jayapura, Senin (19/07)
Di acara yang sama, Gubernur juga mencanangkan pembangunan lima gedung kantor baru yang ditandai penekanan tombol sirene dan pelepasan balon.
Lima gedung kantor baru yang akan dibangun antara lain gedung kantor MRP Papua, Dinas PUPR Papua, kantor BPP PBJ (Biro Pelayanan Penyediaan Barang dan Jasa), KPU dan kantor KNPI
Acara pencanangan dihadiri sejumlah perwakilan Forkopimda, para pejabat Eselon II dan III di lingkup Pemprov Papua
Gubernur Papua Lukas Enembe mengatakan, pembangunan kantor Gubernur dan lima gedung kantor baru ini, orang akan melihat ada perubahan di kantor pemerintahan Papua, bangunannya sudah memenuhi syarat, sehingga bisa menjadi kebanggaan masyarakat.
Gubernur berharap pengerjaan pembangunan tersebut dapat diselesaikan tepat waktu.
"Papua harus bangkit dalam kemandirian. Oleh karena itu saya selaku Gubernur Papua menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Pusat yang telah membantu pembangunan di wilayah ini," ungkap Gubernur
"“Kita sudah berada pada zaman modern, maka wajah ibu kota Provinsi harus berubah, kita tunjukan bahwa Papua sedang berubah,” sambung Gubernur
Di kesempatan itu Gubernur Lukas juga menyambut baik pembangunan infrastruktur yang dilakukan Presiden Joko Widodo di Papua, sehingga wajah Papua terus berubah dan menjadi lebih baik
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Provinsi Papua Girius One Yoman menyebut, untuk kantor Gubernur merupakan proyek multiyears dengan total anggaran yang dialokasikan sebesar Rp400 Miliar dari APBD 2020 dan 2021
“Proyek ini dalam bentuk rancang bangun, waktu pekerjaan 15 bulan, jadi awal tahun 2023 sudah rampung semua,” kata Girius
Sementara lima bangunan kantor lainnya sudah mulai dikerjakan dan akan berakhir sesuai dengan isi kontrak kerjanya. **