JAYAPURA, wartaplus.com - Di sisa tanding terakhir PON XX Papua, Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) berhasil meraih emas perdana dari cabang olahraga Menembak Outdoor .
Emas disumbangkan Nasruddin yang turun di babak final Skeet Men Individual dengan perolehan skor 30, unggul dari penembak DKI Jakarta Anas Muhsin (medali perak) dengan skor 25 dan penembak tuan rumah Papua, Slamet Riadi yang juga memperoleh skor 25
Babak kualifikasi hingga final berlangsung di Lapangan Menembak Outdoor Kompleks TNI AU, Sentani, Kabupaten Jayapura, Rabu (13/10)
Dengan tambahan medali emas, total perolehan medali untuk Kaltara di PON XX Papua yaitu 1 emas dan 2 perak dan berada di peringkat 32, diatas Maluku Utara dan Papua Barat.
Nasruddin saat ditemui wartawan usai pertandingan mengaku sangat bersyukur bisa menyumbangkan satu medali emas untuk Kaltara
"Tanding sejak kemarin di babak kualifikasi dan hari ini final, alhamdulillah selalu di urutan pertama," ucapnya bersyukur
Anggota TNI dari Batalyon Artileri Medan X/Brajamusti/Kostrad Bogor Jawa Barat ini, menyampaikan terima kasih kepada Perbakin Kaltara yang selama dua tahun terakhir melakukan pembinaan dan mendukung untuk ia dan rekan penembak lainnya melakukan TC terpusat di Cilodong Jawa Barat.
"Kami mau sampaikan terima kasih kepada Perbakin Kaltara dan juga KONI yang selama dua tahun mendukung kami untuk TC terpusat di Cilodong," ucapnya lagi
Menyoal lawan yang dihadapi dalam pertandingan perdananya di iven sekelas PON, Nasruddin mengaku, semua lawan tidak bisa ditebak kekuatannya
"Jadi ada memang yang sudah pernah ketemu di Kejurnas. Kita sudah tau kekuatannya tapi bertanding disini justru performanya menurun, begitupun sebaliknya. Jadi memang menembak ini kita tidak bisa tebak," katanya
Nasruddin yangg telah menikah dan memiliki seorang anak, mengaku medali emas yang diraihnya dipersembahkan untuk keluarga tercintanya, yang selalu mendukungnya dalam menjalani profesi sebagai seorang atlet menembak
"Medali ini saya persembahkan untuk keluarga saya," katanya
Sementara itu, Ketua KONI Provinsi Kaltara, Muhammad Nasir menyampaikan, Pemerintah Provinsi Kaltara dalam hal ini Gubernur Zainal Arifin Paliwang telah menyiapkan bonus kepada atlet peraih medali di PON Papua
"Bonus sudah disiapkan, untuk peraih medali emas sebesar Rp300 juta, lalu perak Rp200 juta dan perunggu Rp100 juta," sebut Nasir
Ia mengaku bersyukur, bahwa di waktu waktu terakhir PON Papua, medali emas berhasil dipersembahkan dari cabor menembak
"Kita berharap ke depan seluruh atlet menembak ini akan kita bina terus, dan semoga di PON berikutnya kita bisa tetap pertahankan medali emas di nomor ini," harap Nasir.**