MENU TUTUP

Semester I 2022: Gangguan KKB di Papua Alami Peningkatan, 20 Orang Tewas

Kamis, 30 Juni 2022 | 21:08 WIB / Andi Riri
Semester I 2022: Gangguan KKB di Papua Alami Peningkatan, 20 Orang Tewas Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fachiri didampingi Kabid Humas Kombes Pol AM Kamal saat memberikan paparan/dok:Humas Polda Papua

JAYAPURA, wartaplus.com - Kepolisian Daerah Papua mencatat terjadi peningkatan gangguan keamanan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pada semester pertama tahun 2022.

Kapolda Papua Irjen Pol Mathius Fachiri menyebut, terjadi peningkatan sebanyak 10 kasus dibandingkan periode yang sama di tahun 2021.

"Selama periode Januari hingga Juni 2022, dilaporkan ada 44 kasus gangguan keamanan yang dilakukan KKB.  Dari 44 kasus Tersebut 20 orang dilaporkan tewas, sementara dari pihak KKB ada 4 orang tewas," ungkap Kapolda saat memberikan paparan terkait kinerja Kepolisian Daerah Papua Semester I tahun 2022 di Mapolda Papua, Kamis ( 30/6/2022)

Kegiatan ini dihadiri olah jajaran Pejabat Utama Polda Papua, Kapolres dan para awak media. 

Kapolda menjelaskan, dari 44 kasus tersebut terdiri dari kasus penembakan, kontak tembak, penganiayaan, pembakaran dan perampasan senjata api. 

"Banyak nyawa  yang melayang akibat aksi mereka (KKB), Laporan yang saya terima ada 12 warga sipil, 7 anggota TNI dan 1 anggota Polri yang meninggal akibat ulah KKB," akunya.

Adapun daerah yang terbanyak mendapat gangguan KKB, sebut Kapolda, yaitu Kabupaten Puncak 20 kasus, Pegunungan Bintang dan Nduga masing-masing 5 kasus.

Lalu Kabupaten Yahukimo dan Intan Jaya masing-masing 3 kasus. Sementara Kabupaten Puncak Jaya, Mimika, Paniai, Nabire, Jayawijaya dan Deiyai masing-masing 1 kasus.

"Khusus untuk warga sipil kami sudah berulang kali ingatkan agar tidak menjangkau wilayah-wilayah yang rawan, tapi mereka masih saja kesana dengan alasan mencari nafkah," ujar Kapolda.

Sementara kepada Aparat TNI-Polri, Kapolda Fakhiri mengingatkan agar selalu waspada dan menjalankan SOP khususnya di daerah rawan. 

"Harus Selalu waspada dan jangan lengah, perhatikan SOP saat berada di daerah konflik, memang itu resiko sebagai aparat, tapi bisa kita cegah bila selalu waspada," ujarnya mengingatkan.**


BACA JUGA

Militer Indonesia Tewaskan Warga Sipil di Intan Jaya, Pembalasan Dilakukan TPNPB  di Nabire

Sabtu, 18 Oktober 2025 | 06:56 WIB

Teror di Kali Semen: Warga Tewas dan Empat Luka Ditembak KKB, Satgas Damai Cartenz Buru Pelaku

Jumat, 17 Oktober 2025 | 21:03 WIB

Seorang Guru Wanita Meninggal Dunia Diserang OTK di Yahukimo

Sabtu, 11 Oktober 2025 | 17:39 WIB

Ini Identitas Lima Pendulang yang Dikabarkan Tewas dalam Penyerangan KKB Yahukimo

Rabu, 24 September 2025 | 19:26 WIB
Video Baku Tembak

Satgas Ops Damai Cartenz Selidiki Penyerangan KKB yang menyebabkan Lima Warga Sipil Meninggal Dunia  di Yahukimo

Rabu, 24 September 2025 | 04:31 WIB
TERKINI

Polda Papua Gelar Apel Kesiapsiagaan Hadapi Bencana Cuaca Ekstrem Dan Hidrometeorologi

21 Menit yang lalu

Menko Polkam Berikan Arahan para Dansat TNI Polri dari Daerah Rawan Konflik Papua

8 Jam yang lalu

Kunjungi PYCH, Menko Polkam dan Kepala BIN Serahkan Tali Asih untuk Pelajar dan Tokoh Adat

9 Jam yang lalu

Tokoh Agama Papua Tengah Apresiasi Satgas Ops Damai Cartenz Jaga Keamanan dan Kedamaian di Tanah Papua

12 Jam yang lalu

Kompol Dian Novita Pietersz Ukir Sejarah Sebagai Polwan Pertama Berprestasi di Sesko AD

12 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com