Sebanyak 2.000 Personil Disiagakan untuk Amankan Demo PRP 14 Juli Mendatang
Kapolresta Jayapura Kota Kombes Pol Dr. Victor D. Mackbon didampingi Wakapolresta AKBP Supraptono, S.Sos., M.Si dan Danki BKO Brimob Nusantara AKP Alponso/dok:Humas Polresta
JAYAPURA, wartaplus.com - Sebanyak 2.000 personil gabungan TNI Polri siap diturunkan untuk mengamankan rencana aksi demo Petisi Rakyat Papua (PRP) pada 14 Juli 2022 mendatang.
PRP rencananya akan melakukan aksi long march ke DPR Papua untuk menyampaikan aspirasi terkait penolakan penetapan tiga Provinsi baru, lalu pembebasan Ketua KNPB, Victor Yeimo dan tuntutan referendum Papua.
Kapolresta Jayapura, Kombes Pol Dr Victor Mackbon dalam keterangan persnya di Mapolresta, Selasa (12/07) mengatakan, 2.000 personil yang akan diturunkan merupakan gabungan TNI Polri ditambah personil Brimob Polda Papua dan Brimob Nusantara yang akan membantu pengamanan kamtibmas di wilayah hukum Polresta Jayapura Kota.
Kapolresta menegaskan, terkait permohonan aksi long march tidak akan dijinkan, karena hal tersebut dikhawatirkan dapat mengganggu kelancaran Kamtibmas.
Penegasan ini juga sudah disampaikan langsung ke penanggung jawab aksi, Jefry Wenda.
"Sesuai Undang-undang Nomor 9 Tahun 1998 tentang Penyampaian Pendapat di Muka Umum telah kami imbau untuk tidak melakukannya dengan cara Long March, akan kami berikan kesempatan bila aksi tersebut dilakukan dengan menunjuk beberapa perwakilan yang nantinya akan kami fasilitasi untuk bertemu dengan DPR," tegas Kapolresta didampingi Wakapolresta Jayapura Kota AKBP Supraptono, S.Sos., M.Si bersama Danki BKO Brimob Nusantara AKP Alponso.
"Kami akan berupaya agar apa yang menjadi keinginan masyarakat bisa tersalurkan dengan cara memfasilitasinya dengan menggunakan truck dan jumlah massa yang terbatas. Kami juga sudah berkomunikasi dengan DPR terkait rencana aksi demo.Kalau setuju kita akan kawal sampai selesai bahkan kita akan antar sampai pulang dirumah masing masing," sambung Kapolresta.
Lebih lanjut katanya, pihak Kepolisian pada prinsipnya menolak anksi unjuk rasa tersebut. Namun jika tetap dilakukan, maka pihaknya akan memberikan berikan perlindungan baik kepada pendemo maupun masyarakat pada umummnya.
"Pastinya kita akan bekerja dengan langkah-langkah yang humanis" imbuhnya.
Kapolresta pun menghimbau, masyarakat tidak usah khawatir, semua bisa beraktifitas, TNI-Polri siap memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat yang ada di Kota Jayapura.**
