MENU TUTUP

Seorang Pendulang di Koroway Dipenggal Kepalanya, Sebby Sambom Klaim Dibunuh KKB

Kamis, 21 Juli 2022 | 08:21 WIB / Andi Riri
Seorang Pendulang di Koroway Dipenggal Kepalanya, Sebby Sambom Klaim Dibunuh KKB Korban pendulang yagn tewas dibunuh OTK di area pertambangan Kawe Awimbon, Kabupaten Pegunungan Bintang, Selasa (19/07) lalu/Istimewa

JAYAPURA, wartaplus.com - Seorang warga pendulang emas dikabarkan tewas dibunuh dengan kepala terpenggal di wilayah suku Koroway tepatnya di lokasi tambang ilegal Kawe Awimbon, Kabupaten Pegunungan Bintang.

Lokasi tambang ini diketahui berada di tengah perbatasan Kabupaten Pegunungan Bintang, Yahukimo dan Boven Digoel.

Kabar soal kasus pembunuhan sadis ini dibenarkan Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal.

Saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (20/07/2022) malam, Kamal membeberkan identitas korban yang diketahui bernama Adis, warga membenarkan peristiwa pembunuhan tersebut.

"Iya benar. Kasusnya sudah ditangani Polres Pegunungan Bintang," kata Kamal.

Ia mengaku, berdasarkan informasi yang diterimanya terkait kronologis kejadian berawal ketika korban yang sedang menjaga kios bersama temannya, tiba tiba didatangi oleh beberapa Orang Tak Dikenal (OTK) dan langsung masuk menyerang korban.

“Dua orang tak dikenal tersebut masuk ke dalam kios menanyakan korban sambil memegang parang, sedangkan yang lainnya berjaga- jaga diluar,” ungkap Kamal.

Jasad korban dibungkus seadanya menggunakan kain terpal

Lanjut ia, ketika korban disuruh membuka bajunya, rekan korban langsung mengambil kesempatan untuk melarikan diri dan melaporkan peristiwa penyerangan tersebut ke masyarakat yang berada di lokasi tambang 96.

“Saat ini Polres Pegunungan Bintang masih melakukan koordinasi untuk menuju ke Lokasi kejadian guna mengevakuasi  jenazah korban,” pungkas Kamal.

Kasus pembunuhan terhadap pendulang di area tambang emas ilegal yang berada di Pegunungan Bintang kerap terjadi.

Terakhir kasus pembunuhan terhadap Suriadi, seorang pendulang di area penambangan tradisional Distrik Kawe, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua, 04 Juli 2022 lalu. Korban tewas dibacok saat berada di dalam kiosnya.

Dikutip dari seputarpapua.com, TPNPB-OPM kembali mengklaim bahwa telah menewaskan seorang yang dituding sebagai anggota intelijen Indonesia yang menyamar sebagai pendulang emas tradisional di wilayah Korowai, Kabupaten Yahukimo, Papua, Selasa malam, 19 Juli 2022.

Juru Bicara TPNPB-OPM, Sebby Sambom mengatakan, peristiwa ini dilaporkan secara langsung oleh Bocor Sobolim selaku pimpinan pasukan TPNPB wilayah Yahukimo.

“TPNPB dibawah pimpinan Bocor Sobolim berhasil bunuh seorang anggota intelijen Indonesia yang menyamar sebagai Pendulang emas di Korowai pada hari ini, Selasa, tanggal 19 Juli tahun 2022, dan pembunuhan telah dilakukan tepat pukul 19.00 malam waktu Papua,” demikian disampaikan Sebby Sambom dalam siaran persnya.**

 

 


BACA JUGA

Terungkap Pelaku Pembunuh Danramil Aradide Sering Dibantu Sembako oleh Korban

Senin, 13 Mei 2024 | 10:15 WIB

Trauma dengan Teror KKB di Pegunungan Bintang, Puluhan Warga Mengamankan Diri ke Jayapura

Sabtu, 11 Mei 2024 | 19:07 WIB

Kontak Tembak Aparat Gabungan dengan KKB Kembali Terjadi di Homeyo Intan Jaya

Sabtu, 11 Mei 2024 | 19:01 WIB

Berkas Perkara Lengkap, Polisi Serahkan Tersangka Penyuplai Senjata KKB ke Kejari Wamena

Rabu, 08 Mei 2024 | 20:22 WIB

Klarifikasi Kepsek SMAN 2 Dogiyai Soal Pawai Kelulusan Siswanya Gunakan Atribut Bintang Kejora

Rabu, 08 Mei 2024 | 10:08 WIB
TERKINI

Musyawarah RPJPD Papua Tengah, PJ Gubernur Berharap Penyusunan Berdasarkan Aspirasi Masyarakat

1 Jam yang lalu

Terungkap Pelaku Pembunuh Danramil Aradide Sering Dibantu Sembako oleh Korban

2 Jam yang lalu

RUPST Telkomsel Menetapkan Susunan Direksi yang baru, Ini Daftar Namanya

3 Jam yang lalu

Trauma dengan Teror KKB di Pegunungan Bintang, Puluhan Warga Mengamankan Diri ke Jayapura

1 Hari yang lalu

Kontak Tembak Aparat Gabungan dengan KKB Kembali Terjadi di Homeyo Intan Jaya

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com