MENU TUTUP

Polisi Masih Memburu Satu Pelaku Kasus Mutilasi 4 Warga Nduga di Timika

Jumat, 02 September 2022 | 19:09 WIB / Andi Riri
Polisi Masih Memburu Satu Pelaku Kasus Mutilasi 4 Warga Nduga di Timika  Kapolres Mimika AKBP I Gede Putra, S.H, S.I.K saat memberikan keterangan pers, Jumat (02/09)/dok:Humas Polda Papua

TIMIKA, wartaplus.com – Kapolres Mimika AKBP I Gede Putra, S.H, S.I.K memberikan keterangan pers terkait perkembangan kasus pembunuhan dengan cara mutilasi 4 warga Nduga di Timika, pada 22 Agustus 2022 lalu.

Kepada wartawan di Timika, Kamis (02/09), Kapolres menyampaikan, sampai dengan saat ini telah dilakukan penanganan berupa otopsi yang dilakukan oleh Puslabfor Polda Papua, Biddokkes Polda Papua dan Inafis Polda Papua. 

Tujuan dari pelaksanaan ini, ungkapnya, untuk bisa mengindentifikasi potongan-potongan tubuh jasad yang telah ditemukan, dengan melibatkan masyarakat yang merasa kehilangan keluarganya.

Kapolres menyebut dari empat pelaku warga sipil, tiga diantaranya sudah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Mapolres Mimika. Ketiganya masing masing berinisial APL, DU dan R. Sementara satu pelaku lainnya masih terus diburu keberadaannya.

"Untuk 1 tersangka warga sipil yang masih melarikan diri masih dalam pencarian aparat Kepolisian. Kami juga telah melakukan pendekatan kepada keluarganya, agar yang bersangkutan bisa dapat menyerahkan diri," ungkap Kapolres Gede.

Ia menambahkan, dua orang oknum anggota TNI dari Brigif-20/IJK Timika juga telah ditetapkan sebagai tersangka.

"Keduanya diduga ikut terlibat dalam kasus pembunuhan ini dan akan kami lakukan pemeriksaan sebagai saksi terhadap tiga warga sipil lainnya yang telah kami amankan di Polres Mimika,” jelasnya.

Lanjut kata Kapolres, 4 korban dibunuh kemudian jasadnya dimutilasi atau dipotong potong  lalu dimasukkan ke dalam 6 karung.

"Dari 6 karungg tersebut, 4 karung diisi potongan badan, 1 karung potongan kepala dan 1 karung potongan kaki," jelasnya lagi.

Sedangkan 1 karung yang berisi potongan kaki dan 1 karung berisi potongan kepala, lanjut Kapolres, belum ditemukan.

"Untuk pencariannya masih terus di lakukan oleh Satuan Pol Airud Polres Mimika dengan melibatkan pihak Basarnas dan masyarakat,” sebutnya.

Sementara itu, terkait informasi-informasi Hoax baik melalui foto dan video yang beredar di kalangan masyarakat, yang mana informasi tersebut terdapat seseorang yang tergeletak dan bersimbah darah lalu dinarasikan sebagai aksi pembalasan dari keluarga korban pembunuhan dipastikan hoax.

“Sehingga kepada masyarakat apabila mendapatkan informasi yang belum tentu ada kebenarannya agar segera mungkin melaporkan hal tersebut kepada pihak kepolisian baik di Polsek atau Polres Mimika untuk di pastikan kebenarannya,” imbau Kapolres.**

 


BACA JUGA

Usai Tembak Mati Dua Tukang Ojek, KKB Puncak Bakar Sekolah di Sinak

Jumat, 22 November 2024 | 19:33 WIB

Dua Tukang Ojek yang Ditembak KKB di Puncak, Berasal dari Gowa Sulsel

Jumat, 22 November 2024 | 06:58 WIB

Dua Tukang Ojek Tewas Ditembak Gerombolan OPM di Puncak

Kamis, 21 November 2024 | 21:31 WIB

Lagi, Satgas Damai Cartenz 2024 Amankan Pemasok Senjata KKB di Nabire

Rabu, 06 November 2024 | 07:26 WIB

KKB Tembak Mati Seorang Warga Sipil di Kali Wabu Intan Jaya

Selasa, 05 November 2024 | 15:11 WIB
TERKINI

Kampanye Akbar Mari-Yo di Lapangan PTC Entrop Dipenuhi Lautan Massa

8 Jam yang lalu

Sengketa Pilgub PBD, Pieter Ell: MA Tolak Kasasi Paslon Onesimus - Ibrahim

13 Jam yang lalu

Wakil Ketua II MRP Imbau Masyarakat Mendukung Suksesnya Pilkada Serentak 2024

19 Jam yang lalu

Mari Kita Jaga Kedamaian Pilkada Serentak 2024

19 Jam yang lalu

Mari-Yo Dampingi Kaesang Hadiri Kampanye Paslon Jhonda dan JBR -Hadir di Jayapura

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com