MENU TUTUP

Gerombolan KKB Putus Akses Jalan Sugapa - Titigi di Intan Jaya

Selasa, 06 Februari 2024 | 07:56 WIB / Andi Riri
Gerombolan KKB Putus Akses Jalan Sugapa - Titigi di Intan Jaya Ws.Kapendam XVII/Cenderawasih Letkol Inf Chandra Kurniawan/Pendam17

JAYAPURA, wartaplus.com - Komitmen membangun Tanah Papua benar-benar diwujudkan pada berbagai sektor dan bidang oleh Pemerintah. Mulai dari pembangunan infrastruktur jalan Trans Papua, pembangunan di areal perbatasan Negara berupa Pos Lintas Batas, pembangunan bidang ekonomi sosial budaya dan pendidikan serta bidang  sektor lainnya.

Hal ini seiring juga dengan tingginya partisipasi masyarakat Papua dalam pembangunan yang menunjukkan bahwa masyarakat Papua ingin hidup lebih maju dan sejahtera. Kondisi ini dapat dilihat dari data Badan Pusat Statistik (BPS) pertumbuhan ekonomi Papua pada Triwulan III/2023 mengalami pertumbuhan sebesar 8,28 persen, jika dibanding periode yang sama pada tahun sebelumnya. Kondisi ini diapresiasi karena pertumbuhan Papua melampaui pertumbuhan Nasional.

Namun sangat disayangkan, dengan semangat yang begitu besar dan tinggi agar Papua lebih maju dan sejahtera, terhambat dan dicederai oleh perilaku dari gerombolan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang tidak berhenti melakukan teror, membakar sekolah dan membakar rumah warga dan fasilitas lainnya, menyerang dan menembak serta membunuh warga sipil dan Aparat Keamanan.

Seperti halnya terjadi pada Minggu (04/02/2024) diperoleh informasi jika gerombolan KKB, dengan sengaja memutus akses jalan Sugapa - Titigi di Kabupaten Intan Jaya, Papua Tengah, dengan cara menggali lubang selebar 1,5 Meter dengan kedalaman sekitar 2 Meter. Tepatnya di jalan Kampung Mbomogo Intan Jaya.

Ini disampaikan Ws. Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XVII/Cenderawasih Letkol Inf Candra Kurniawan, S.E.,M.M. dalam rilis tertulisnya, Senin (05/02/2024).

"Memang benar KKB tidak ingin Papua maju membangun kesejahteraan masyarakat Papua. Terbukti hari ini, telah memutus jalan Trans Sugapa - Titigi di Kabupaten Intan Jaya. Tindakan ini sudah keterlaluan sehingga mempersulit akses dan mengganggu aktivitas masyarakat sehari-hari," ungkap Kapendam.

"Bukannya membantu masyarakat, justru KKB mempersulit masyarakat. Bukan mendukung pembangunan kesejahteraan masyarakat, namun malah menghambat pembangunan," sesalnya.**


BACA JUGA

Personel Operasi Damai Cartenz-2025 Bangun Kebersamaan dengan Anak-Anak di Intan Jaya

Jumat, 28 Maret 2025 | 18:12 WIB

Satgas Ops Damai Cartenz-2025 Perkuat Hubungan Dengan Masyarakat, Sapa Mama-Mama Penjual Lokal di Intan Jaya

Rabu, 26 Maret 2025 | 11:36 WIB

Polri Periksa Saksi Tiga Oknum TNI Terkait Kasus Penjualan Senjata Api Lintas Provinsi ke KKB

Selasa, 25 Maret 2025 | 17:12 WIB

Polri Lakukan Olah TKP Penyerangan Terhadap Guru dan Tenaga Kesehatan di Yahukimo oleh KKB

Senin, 24 Maret 2025 | 17:55 WIB

Bupati Yahukimo Bantah Isu Keterlibatan TNI-Polri Jadi Guru dan Nakes, Dirinya Siao Mundur Jika Terbukti

Senin, 24 Maret 2025 | 17:51 WIB
TERKINI

Satgas Humas Ops Damai Cartenz 2025 Posko Timika Rayakan Idul Fitri dengan Doa Bersama dan Kebersamaan

16 Jam yang lalu

Personel Satgas Humas Posko Timika Gelar Doa Bersama Rayakan Idul Fitri 1446 H

18 Jam yang lalu

Dokter Satgas Yonif 512/QY Berhasil Selamatkan Ibu dan Bayi dalam Persalinan Darurat di tengah Hutan Papua

2 Hari yang lalu

Pengurus Wilayah Adat Lapago Papua Mangimbau Masyarakat Jaga Keharmonisan dan Hindari Konflik Kekerasan

2 Hari yang lalu

TPNPB OPM: Pilot-Pilot Bawa Senjata Akan Kami Tembak

3 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com