MENU TUTUP

Personil Polri yang Amankan TPS di Dogiyai Diserang Warga

Rabu, 14 Februari 2024 | 18:39 WIB / Andi Riri
Personil Polri yang Amankan TPS di Dogiyai Diserang Warga Kapolres Dogiyai, Kompol Sarraju turun langsung ke kantor Distrik untuk menenangkan massa yang menyerang personil yang sedang bertugas pengamanan TPS/Humas Polda Papua

DOGIYAI, wartaplus.com – Sekelompok warga melakukan penyerangan terhadap personil Polri yang sedang bertugas melakukan pengamanan di Tempat Pemungutan Suara (TPS) kantor Distrik Dogiyai, Kabupaten Dogiyai, Papua Tengah, Rabu (14/02/2024) siang.

Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol. Ignatius Benny Ady Prabowo dalam keterangan tertulisnya membenarkan adanya penyerangan tersebut.

Ia menjelaskan, aksi penyerangan bermula ketika dua orang personil Polres Dogiyai, Bripka Natalius Rumpaidus dan Bripda Ellon Isak Rumbrapuk, sekira pukul 13.00 Wit, mendatangi kantor Distrik Dogiyai untuk mengantarkan makanan kepada personil yang sedang bertugas pengamanan TPS.

“Saat berada di lokasi, Bripda Ellon melihat sebuah sepeda motor merk Honda CRF yang persis dengan motor miliknya yang sebelumnya dicuri di Kabupaten Nabire,” ungkap Benny.

Untuk memastikannya, keduanya kemudian memeriksa rangka mesin motor tersebut. Dimana pada saat itu, banyak masyarakat yang menyaksikan.

“Melihat apa yang dilakukan Bripka Natalius, sontak masyarakat menuju ke arah mobil yang dibawa Bripka Natalius, namun keduanya sudah meninggalkan tempat tersebut,” ungkap Kabid Humas.

Namun tiba-tiba masyarakat langsung menuju Kantor Distrik dan menyerang personel yang berada di dalam kantor Distrik dengan melempari menggunakan batu.

Kapolres Dogiyai Kompol Sarraju yang mendengar informasi penyerangan tersebut, langsung menuju Kantor Distrik guna memberikan bantuan kepada personil yang mengamankan diri ke dalam kantor Distrik

Lanjut Benny, saat itu juga Kapolres melakukan negosiasi dengan masyarakat, namun pada saat bernegosiasi beberapa pemuda melempar kayu dan batu ke arah Kapolres serta mengayunkan sebuah sajam ke arah Kapolres.

“Melihat situasi tidak kondusif, personel Brimob BKO Polda Papua melakukan tembakan peringatan ke udara guna mengurai massa yang mengepung Kapolres,” terangnya.

Kapolres kemudian memerintahkan massa untuk mundur, dan tidak berselang lama Aparat Kampung yang berada di kantor Distrik turut membantu mengevakuasi personel yang terjebak didalam kantor Distrik.**


BACA JUGA

Jaksa Lakukan Eksekusi Putusan PN Jayapura Terkait Kasus Pemilu 2024

Jumat, 26 April 2024 | 13:27 WIB

Konflik Sosial Akibat Pemilu Terus Berlanjut di Kenyam Nduga, Ini Langkah Tegas Aparat Keamanan

Rabu, 17 April 2024 | 08:29 WIB

Belum Sepakat Pembagian Sistem Noken, Dua Kelompok Warga di Nduga Kembali Bentrok

Sabtu, 23 Maret 2024 | 20:01 WIB

Pleno Penetapan Hasil Rekapitulasi Tingkat Provinsi Papua Tengah dan Papua Selatan Berjalan Aman dan Lancar

Senin, 18 Maret 2024 | 10:31 WIB

Kantor BPBD Dogiyai Terbakar, Polisi Lakukan Penyelidikan

Kamis, 14 Maret 2024 | 03:53 WIB
TERKINI

Maret 2024, Tercatat 1,1 Juta Transaksi QRIS di Papua dengan Total Nominal Capai 181 Miliar

31 Menit yang lalu

Menaker Apresiasi PKB Manajemen dan Serikat Pekerja PT Freeport Indonesia

54 Menit yang lalu

Ketua umum Persekutuan Gereja Gereja Kabupaten Jayapura: Paulus Waterpauw Gubernur Papua

14 Jam yang lalu

Pemprov Papua Tengah Berharap Segera Ada Solusi Penyelesaian Konflik Antar Warga di Nabire

20 Jam yang lalu

Advokat Pieter Ell Terpilih jadi Kuasa Hukum KPU RI

1 Hari yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com