A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: is_readable(): open_basedir restriction in effect. File(/dev/urandom) is not within the allowed path(s): (/tmp/:/www/wwwroot/wartaplus.com/m.wartaplus.com/)

Filename: core/Security.php

Line Number: 584

Dua Tukang Ojek yang Ditembak KKB di Puncak, Berasal dari Gowa Sulsel | Mobile Wartaplus.com
MENU TUTUP

Dua Tukang Ojek yang Ditembak KKB di Puncak, Berasal dari Gowa Sulsel

Jumat, 22 November 2024 | 06:58 WIB / Andi Riri
Dua Tukang Ojek yang Ditembak KKB di Puncak, Berasal dari Gowa Sulsel Jenazah dua tukang ojek korban penembakan KKB di Puncak belum dapat di evakuasi dari lokasi kejadian/dok.Humas ODC

JAYAPURA, wartaplus.com - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) atau yang juga dikenal dengan sebutan kelompok Organisasi Papua Merdeka (OPM) wilayah Puncak, Papua Tengah telah menembak mati dua tukang ojek di Kampung Weni, Distrik Mageabume, Kabupaten Puncak, Papua Tengah Kamis, (21/11/2024) siang.

Ka Ops Damai Cartenz-2024, Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani menyebut, kedua korban hingga saat ini belum dapat di evakuasi, akibat terkendala akses jalan jembatan yang putus menuju lokasi kejadian.

"Identitas kedua korban yaitu Imran (23 thn) dan Asrun Eko Putra (24 thn), keduanya berasal dari  Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan," sebutnya.

Sementara itu, Kasatgas Humas Damai Cartenz, Kombes Pol Bayu Suseno mengatakan penembakan diketahui dari keterangan seorang saksi yang menyebut telah melihat pimpinan KKB Kelenak Murib bersama dua anak buahnya telah menembak warga sipil dan kemudian membacoknya menggunakan parang.

“Melihat hal tersebut saksi langsung menuju Distrik Sinak. Setibanya di Distrik Sinak Kabupaten Puncak, saksi kemudian menceritakan kejadian tersebut kepada seorang saksi lainnya dan langsung melaporkan informasi kejadian tersebut ke Mapolsek Sinak," jelas Bayu.

Lanjut ia, jenazah kedua korban hingga pagi ini belum dapat di evakuasi, akibat akses jembatan yang menghubungkan Distrik Sinak dan Mageabume terputus.

“Hingga saat ini Tim kami dari Satgas Ops Damai Catenz-2024 wilayah puncak telah meningkatkan kesiapsiagaan untuk mengantisipasi adanya aksi susulan dari KKB dan telah melakukan Upaya-upaya kepolisian untuk mengejar para Pelaku KKB ini,” pungkas Bayu.**


BACA JUGA

Sambut HUT ke-26 dan Natal, DWP Puncak Jaya Tebar Kasih di RSUD Mulia

Sabtu, 06 Desember 2025 | 14:57 WIB

Rapat Paripurna ke-1 : Bupati Serahkan Rancangan APBD Puncak Jaya Tahun Anggaran 2026

Jumat, 05 Desember 2025 | 20:43 WIB

Bupati Yuni Wonda Hadiri Natal IKT: Sukacita dan Persaudaraan Penuhi GKI Bethel Mulia

Jumat, 05 Desember 2025 | 20:28 WIB

Kepala Suku Puncak Ajak Masyarakat Sambut Hari HAM dan Desember dengan Damai: “Jangan Beri Celah pada Provokasi”

Kamis, 04 Desember 2025 | 18:51 WIB

Semarak Color Run Puncak Jaya, Wabup Mus Kogoya Ajak Masyarakat Peduli HIV/AIDS

Kamis, 04 Desember 2025 | 10:30 WIB
TERKINI

Hoaks Kematian Bupati Yalimo Berakhir Damai, Pemilik Akun Sampaikan Klarifikasi di Polda Papua

1 Jam yang lalu

KNPB Serang Polisi dan Palak Warga di Sentani, Enam Orang Ditangkap

3 Jam yang lalu

Sambut HUT ke-26 dan Natal, DWP Puncak Jaya Tebar Kasih di RSUD Mulia

18 Jam yang lalu

Peduli Bencana Sumut, Pemuda dan Masyarakat Batak se-Tanah Papua akan Gelar Konser Amal

19 Jam yang lalu

Antisipasi Lonjakan Kebutuhan Uang Tunai Saat Nataru, BI Papua Gelar Serunai 8 - 23 Desember

19 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com