A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: is_readable(): open_basedir restriction in effect. File(/dev/urandom) is not within the allowed path(s): (/tmp/:/www/wwwroot/wartaplus.com/m.wartaplus.com/)

Filename: core/Security.php

Line Number: 584

Buronan KKB Iyoktogi Telenggen Ditangkap Satgas Ops Damai Cartenz 2025 di Yahukimo | Mobile Wartaplus.com
MENU TUTUP

Buronan KKB Iyoktogi Telenggen Ditangkap Satgas Ops Damai Cartenz 2025 di Yahukimo

Senin, 03 Februari 2025 | 20:54 WIB / Redaksi
Buronan KKB Iyoktogi Telenggen Ditangkap Satgas Ops Damai Cartenz 2025 di Yahukimo Satgas Ops Damai Cartenz 2025 berhasil menangkap Iyoktogi Telenggen, seorang Buronan KKB yang telah lama masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO)/Foto Istimewa

YAHUKIMO,wartaplus.com - Satgas Ops Damai Cartenz 2025 berhasil menangkap Iyoktogi Telenggen, seorang Buronan KKB yang telah lama masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO). Pria yang juga dikenal dengan nama Upinip Kogoya atau Upinip Telenggen ini ditangkap di Dekai, Kabupaten Yahukimo, Papua, pada Senin, 3 Februari 2025, sekitar pukul 13.11 WIT.  

Kepala Operasi Damai Cartenz 2025, Brigjen Pol. Dr. Faizal Ramadhani, S.Sos., S.I.K., M.H., mengungkapkan bahwa Iyoktogi Telenggen (46) merupakan warga Kampung Komapaga, Distrik Sinak Barat, Kabupaten Puncak, Papua Tengah. Ia dikenal sebagai pelaku sejumlah aksi kekerasan yang telah merenggut banyak nyawa.  

Rekam Jejak Kriminal Iyoktogi Telenggen:

1. 25 Juni 2021 Terlibat dalam aksi penembakan dan penganiayaan terhadap pekerja bangunan di Kampung Bingki, Distrik Seradala, Kabupaten Yahukimo, yang mengakibatkan empat orang tewas dan satu lainnya mengalami luka-luka.

2. 16 Oktober 2023 Berperan dalam aksi brutal terhadap pendulang emas di Kali El, Distrik Seradala, Kabupaten Yahukimo, yang mengakibatkan 13 korban tewas dan satu orang lainnya luka-luka.  

Iyoktogi Telenggen telah ditetapkan sebagai buronan sejak November 2023 atas berbagai aksi kekerasan yang mengancam keamanan masyarakat di Papua.  

Barang Bukti yang Diamankan:

- 1 buah noken  

- 2 penutup kepala  

- Sejumlah uang tunai dalam pecahan Rp50.000 dan Rp20.000  

- 1 dompet berisi bulu kasuari  

- Perhiasan serta barang pribadi lainnya, termasuk gelang, kalung, dan minyak angin  

Saat ini, Iyoktogi Telenggen telah diamankan oleh Satgas Ops Damai Cartenz 2025 dan tengah menjalani proses pemeriksaan lebih lanjut.  

Kasatgas Humas Ops Damai Cartenz 2025, Kombes Pol. Yusuf Sutejo, S.I.K., M.T., mengimbau masyarakat di Kabupaten Yahukimo agar tetap tenang dan tidak terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memperkeruh situasi.  

"Kami mengajak masyarakat untuk tetap waspada dan tidak mudah termakan informasi yang belum terverifikasi. Aparat keamanan, baik Polri maupun TNI, akan terus berupaya menjaga ketertiban dan stabilitas keamanan di wilayah Papua, khususnya di Yahukimo," ujar Kombes Pol. Yusuf Sutejo.*


BACA JUGA

Satgas Damai Cartenz Persempit Ruang Gerak KKB, DPO Maam Taplo Ditangkap di Keerom

Sabtu, 22 November 2025 | 18:09 WIB

Militer Indonesia Tewaskan Warga Sipil di Intan Jaya, Pembalasan Dilakukan TPNPB  di Nabire

Sabtu, 18 Oktober 2025 | 06:56 WIB

Teror di Kali Semen: Warga Tewas dan Empat Luka Ditembak KKB, Satgas Damai Cartenz Buru Pelaku

Jumat, 17 Oktober 2025 | 21:03 WIB

Seorang Guru Wanita Meninggal Dunia Diserang OTK di Yahukimo

Sabtu, 11 Oktober 2025 | 17:39 WIB

Ini Identitas Lima Pendulang yang Dikabarkan Tewas dalam Penyerangan KKB Yahukimo

Rabu, 24 September 2025 | 19:26 WIB
TERKINI

Sambut HUT ke-26 dan Natal, DWP Puncak Jaya Tebar Kasih di RSUD Mulia

18 Menit yang lalu

Peduli Bencana Sumut, Pemuda dan Masyarakat Batak se-Tanah Papua akan Gelar Konser Amal

49 Menit yang lalu

Antisipasi Lonjakan Kebutuhan Uang Tunai Saat Nataru, BI Papua Gelar Serunai 8 - 23 Desember

1 Jam yang lalu

Mari Kita Jaga Kamtibmas Menjelang Hari HAM dan Perayaan Natal,

4 Jam yang lalu

Mencegah Kekerasan Terhadap Anak, Forum Jurnalis Perempuan Indonesia: Memutus Rantai Kekerasan

5 Jam yang lalu
Kontak Informasi wartaplus.com
Redaksi: wartaplus.media[at]gmail.com